Poem

Ada yang Tetap tak Terbaca

bila saja bisa, kucipta huruf dan kata rahasia
akan khusus kukadokan bagi engkau berdua saja

dalam kasih yang tak pernah berpura sempurna
ada yang tetap tak terbaca, tinggal tak terkata

dari alif ba ta cinta: beribu diam, beribu suara
tak terlambangkan dalam huruf rumit atau sederhana

yang diingat Adam, pun hanya satu-satunya kata
"Hawa," Tuhan menyebut nama itu di surga sana

Adam menggubah puisi pertama, waktu rindu menyiksa
ditulisnya sebisanya di mata, dalam kekal air mata

Hawa menerjemahkan bahasa tangis Adam-nya
dengan arus tangis, mengalir ke satu muara

ada yang tetap diam rahasia tak terbaca
pada pintu engkau saling menukar kuncinya

lalu lihatlah, pintu itu kini satu adanya
tanpa diketuk, terbuka, alangkah lapangnya


Nice Poem....

Song

Tak Perlu Keliling Dunia (OST Laskar Pelangi)
oleh: Gita Gutawa




kabut putih yg pucat
terasa penuh warna dan pelangi yg enggan dtng pun berbinar
kertas putih yg pudar
Tertulis seribu kata
Dan ku ungkap semua yang sedang ku rasa
Dengarkanlah kata hatiku
Bahwa ku ingin tetap disini

Tak perlulah aku keliling dunia
Biarkan ku disini
Tak perlulah aku keliling dunia
Karna ku tak mau jauh darimu

Dunia boleh tertawa melihatku bahagia
Walau ditempat yang kau anggap tak biasa
Biarkanlah aku bernyanyi
Berlari berputar menari disini

Tak perlulah aku keliling dunia
Tak perlulah aku keliling dunia
Karna kau disini
Tak perlulah aku keliling dunia
Kaulah segalanya bagiku

Tak perlulah aku keliling dunia
Tak perlulah aku keliling dunia
Kaulah segalanya bagiku

Tak perlulah aku keliling dunia 2x

Resensi 4 Lomba

Ssst…! Ada Apa dengan Uglyphobia?

Judul Buku : Uglyphobia
Penulis : Queen Soraya
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, Maret 2008
Tebal Buku : 176 halaman


Membaca judul teenlit “Uglyphobia” yang unik tentu akan membuat kita penasaran dengan isi dari buku ini. Novel bergenre remaja yang dikemas dengan ragam bahasa kekinian ini memiliki daya pikat yang kuat pada judulnya. “Uglyphobia”, kata ini tentunya akan memunculkan beribu tanya yang menggelitik hati kita. Dari judul yang begitu memikat inilah karangan Queen Soraya terasa seperti oase di tengah Sahara, terutama bagi para remaja yang membutuhkan suplai bacaan yang menghibur.
Paragraf pembuka yang terasa menggebu-gebu akan menyambut kita di babak pertama konflik dimulai. Garnet, mahasiswi yang prestasi akademiknya jempolan dan berpenampilan cuek begitu bersemangat untuk menghadiri ‘kencan pertamanya’ dengan cowok yang ia idolakan. Alan, pemuda tampan yang ia idolakan, ternyata mengundangnya hanya untuk mengembalikan surat cinta darinya. Bisa dibayangkan betapa terpukulnya Garnet. Tapi hidupnya tak berhenti sampai di situ, karena ini baru bagian awal dari kisah hidup Garnet yang diangkat oleh Queen.
Kehadiran Cindy sebagai penentang tokoh utama digambarkan sebagai sosok sempurna dalam hal fisik. Berbeda jauh dengan Garnet yang superkurus dan acak-acakan, Cindy adalah gadis metropolitan, pencitraan anak muda masa kini yang selalu ingin tampil up to date. Ialah yang menjatuhkan harga diri Garnet di mata Alan dengan pura-pura membantu Garnet mendekati Alan. Dan malangnya, Garnet terjebak tipu daya Cindy dan geng-nya.
Kemudian muncul pula tokoh Vero yang dibayang-bayangi teror ‘operasi sedot lemak’ yang diajukan tantenya yang jelita, Tante Maya. Vero yang supergemuk dan blak-blakkan tentu saja panik. Ia mengadukan masalahnya pada Garnet yang sejak SD akrab dengannya. Sahabat yang kompak itu akhirnya bekerja sama untuk menangani masalah mereka bersama-sama. Vero memulai dietnya untuk satu bulan ke depan dengan harapan Tante Maya akan membatalkan operasi sedot lemaknya, sementara Garnet berusaha untuk sedikit menggemukkan badannya dan mulai memperbaiki penampilannya.
Dalam cerita ini tokoh pangeran berkuda putih memperkenalkan dirinya sebagai Rhinky. Rhinky yang dulu pernah menyukai Garnet kebetulan merangkap sebagai asisten di klinik tempat Vero berkonsultasi mengenai masalah berat badannya. Garnet yang secara tak sengaja bertemu dengan Rhinky pada akhirnya semakin dekat dengannya. Yang menjadi penghalang kedekatan mereka berdua adalah tokoh yang serupa dengan Cindy. Ia adalah Claudia. Model yang selalu ingin tampil cantik meskipun ia harus mengorbankan anugerah Tuhan di atas meja operasi. Dan segala kepalsuan pada diri Claudia-lah yang membuat Rhinky tak menyukainya.
Kebusukan hati Claudia terbuka pada babak akhir buku ini. Kecemburuan dan rasa ingin memiliki Rhinky membuat Claudia gelap mata. Garnet yang tak bersalah menjadi kambing hitam. Vero yang membantunya justru ikut menjadi kambing hitam. Sungguh tak adil, memang. Tapi cerita yang berbingkai kehidupan anak remaja ini berakhir dengan bahagia. Bisa ditebak, Garnet akhirnya mendapatkan Rhinki-nya.
Sebagaimana ciri khas teenlit yang ringan, Queen sang penulis mencoba menyuguhkan realita kehidupan remaja dari kaca mata seorang Garnet yang digambarkan teramat ‘biasa’ di mata teman-temannya. Melalui Garnet sebagai tokoh utama, Queen melontarkan masalah demi masalah. Keberanian Queen yang menggambarkan Garnet sebagai cewek culun dalam hal penampilan, cuek, tapi pintar dalam bidang akademik ini bisa dibilang ‘berbeda’ dengan penggambaran penulis-penulis lain tentang tokoh yang bisa dibilang ‘kolot’. Pada umumnya seorang tokoh seperti Garnet digambarkan sebagai sosok yang pemalu. Tapi agaknya Queen berpendapat lain dalam menampilkan citra seorang Garnet dan ini sah-sah saja. Namun, yang sangat disayangkan di sini adalah kegagalan Queen dalam menciptakan tokoh utama yang konsisten terhadap sifatnya. Sangatlah kontradiktif jika seorang yang pemalu dapat menjadi seorang yang nekat menembak cowok dalam tempo yang teramat singkat. Akan lebih baik lagi jika Queen menambahkan detail dan menghilangkan kesan novel ini terlalu ‘tiba-tiba’ menjadikan mudah suatu masalah. Dengan begitu plot yang disusun perlu perbaikan terutama dalam meramu konflik-konflik yang cerdas agar pembaca tertantang untuk menebak akhir cerita.
Di sini penulis yang mengangkat topik ‘peduli penampilan’ membawa pesan tersembunyi dari judul dan isinya. Agaknya Queen ingin pembaca menemukan sendiri bahwa takut menjadi jelek bukanlah suatu ketakutan ketika kita mensyukuri pemberian dari-Nya.

K Adv

Kepompong... Nice Adventure!!!

FLP Yk

Akhirnya dengan hati yang sedih aku melewatkan kesempatan menjadi anggota FLP YK!!!

DILEMA

Hai? Aku benar2 dilema minggu ini. Shock atau senang juga nggak gitu pasti tapi... aq lolos seleksi tahap I FLP YOgyakarta! Pasti nggak percaya, lihat pengumuman berikut yang diambil dari http://flpyogya.multiply.com/journal/item/10/Pengumuman_Seleksi_Tahap_I_Angkatan_X_


Namaku tercantum di urutan ke-45!! Tapi aku bakalan nggak bisa ikut seleksi tahap II,,, aku lebih pilih ikut Kepompong Adventure daripada seleksi tahap II FLP, wawancara gitu. Meski nggak bakalan makan waktu lama, tetep aja aku bakal kerepotan. Well, mungkin aku akan ikut FLP angkatan XIII atau nggak tahu angkatan ke berapa. yang jelas bukan sekarang, iyalah! Masa aku harus bolak-balik Brosot-Jogja tiap minggu! Mana jadwalku padat? Dengan sangat menyesal kesempatan ini kusia-siakan.. tapi aku menunggu waktu yang tepat. Yang jelas aku bangga udah ngalahin sekian banyak pendaftar yang mayoritas MAHASISWA.. (yeah, ups! Maaf!)Maaf, Wen! Aku nggak enak ma kamu. Kamu lum keterima, tapi gpp ya? Besok aja bareng lo kita dah kuliah???

Ini nih kutipan pengumumannya!!!


Pengumuman Seleksi Tahap I Angkatan X Nov 13, '08 8:31 PM
for everyone

Alhamdulillaahi rabbil ‘aalamiin…

Syukur yang tak terperi menyeruak dalam hati-hati kami, tatkala tugas pertama berhasil kami tuntaskan. Terbesit keinginan untuk meluluskan semua yang telah menggantung harapan, agar lebih banyak pula teman-teman yang akan melangkah pada satu jalan. Namun kemampuan kami yang sangat terbatas belum mengijinkan untuk itu. Mohon maaf apabila pada kesempatan kita berjumpa, banyak hal yang tidak berkenan.

Bismillah… Semoga jawaban ini benar berasal dari-Nya, keputusan ini dalam ridha-Nya, karena ikhtiar yang kami lakukan tak lain hanyalah karena-Nya.

Kami ucapkan “selamat” kepada teman-teman yang namanya tercantum di bawah ini, yang berkesempatan untuk mengikuti seleksi tahap II (wawancara).



no wawancara nama no pendaftaran
1 Achmad Ilfan R 110
2 Aep Saepul F 94
3 Ahdan Ramdani 90
4 Ahmad Gusmoro 14
5 Ahmad Rizky M U 23
6 Aqida Shohiha 150
7 Ari Mami 121
8 Ari Siti Mardiah 129
9 Ayuningtyas M W 147
10 Christyaningsih 146
11 Cipta Ningrum 122
12 Dewi Nurul Khasanah 130
13 Dewi Setia Anggraeni 96
14 Diah Septyandari 46
15 Dian Wardatul F 151
16 Diana Andriyani P 30
17 Diana Murtianingsih 34
18 Djunianto Dwi S 109
19 Endah Anggraini P 10
20 Fajar Fatmasari 97
21 Fatonah Winiarum 12
22 Fauziah Nur W 124
23 Feryanto H D 37
24 Handika Tinarso S 68
25 I Gusti Putra P D 1
26 Juhainah Intan M 27
27 Juwita Rakhmawati DN 47
28 Krisnandana Dhaneswara104
29 L Helmi Haris 105
30 Lido de Rio 22
31 Linda Noviyana 59
32 M Aziz Nurhidayat 108
33 M Furqonul 'Aziz 55
34 Mahfita D R 135
35 Mia Della Vita 123
36 Mima Masitah S 62
37 Muh Fadholi 99
38 Muh Fandi S 44
39 Muh Ilham 69
40 Muh Najib A 111
41 Muh Zulfi Ifani 56
42 Nisa Ulil Amrina 70
43 Noor Fandy A 24
44 Nur Faizah 58
45 Ratna Amalia S 52
46 Rina Anggraeni S 77
47 Rismalia Dana P 75
48 Rizza Maulana 156
49 Sastriviana W 53
50 Sih Endarwati 82
51 Siti Khotijah 101
52 Solly Dwi M 16
53 Sri Widiasari 154
54 Suci Lestari Yuana 19
55 Sunartono 85
56 Whisnu Febry A 98
57 Widya Kumala Sari 9
58 Yofa Tri Yolanda 128
59 Yogi Istiarni P 136
60 Yogi Sidik P 95
61 Yosi Al Muzanni 102
62 Yulianti Utami 117
63 Zaenab Fitria P 57
64 Zulfadhli R 107

Seleksi tahap II (wawancara) akan kami selenggarakan dengan pembagian waktu berdasarkan nomor urut seperti daftar berikut (bukan nomor formulir):


no urut tanggal jam
1-6. 15 november 2008 9.00-10.00
7-12. 10.00-11.00
13-18. 11.00-12.00
19-24. 13.00-14.00
25-30. 14.00-15.00
31-36. 15.30-16.30

no urut tanggal jam
37-42. 16 november 2008 9.00-10.00
43-48. 10.00-11.00
49-54. 11.00-12.00
55-60. 13.00-14.00
61-64. 14.00-15.00

Tempat: Balairung (Gedung Pusat) UGM sayap utara. Himbauan: parkir di tempat parkir bagian timur gedung pusat.
Apabila berhalangan hadir pada jadwal wawancaranya, dapat mengganti pada jadwal lain yang tersedia dengan menghubungi CP kami (Angga 081335446828, telepon lebih dianjurkan)
Jazakumullahu khairan katsiran.





Salam hangat,

Panitia

curhatku

Hai? Besok pengumuman FLP Yogyakarta. Hebat kalau aku bisa masuk seleksi tahap I, kalau wening mah aku yakin bisa. La, aq???

Tapi aku,,, nggak jadi deh!


Kacau,,, ternyata sulit bergerak di kalangan gag seiman, rikuh mungkin. Tapi toletransi tetep ada, y gag?


Semoga...

cerpen lum jadi

Aq posting ini dengan sangat terpaksa. kecerobohan diriku menghilangkan naskah asli cerpen ini di kelas membuat aku khawatir bakal ada yang ngejiplak (walau gag bagus cerpennya, tp sapa tw?) karyaku.
Makanya tar lo ada yang ngaku buat ni cerpen,,, aq puny bukti dengan nge-posting ini cerpen ke blog aq. buat siapa aja yang nemuin naskah cerpen aq di ruang kimia... aq benci moving class.... jangan diapa-apain. dibuang ajah!!! biar gag da yg bca,, aman deh!


???
Semarang, 18 November 1995
Falisha kecil begitu riang, begitu hidup! Dia punya kegembiraan anak-anak. Dee, kau sudah menjadi temanku bertahun-tahun. Aku begitu senang membagi Falishaku denganmu, apalagi semenjak ayahnya pergi, kau tahu ia kesepian. Hanya aku yang di dekatnya. Dee, bagaimana menurutmu baju biru laut yang kujahitkan untuknya? Kurasa ia akan terlihat begitu manis mengenakannya. Dee, hari ini Falisha kecilku begitu bahagia. Ya, kami pergi jalan-jalan. Tak jauh memang, tapi Falisha begitu bergembira mengujungi pamannya yang tinggal di Semarang. Apalagi saat kami menatap laut lepas. Ada kedamaian di sana, di mata Falishaku! Kerjap matanya tak henti bergerak memandang langit dan laut yang seolah menyatu. Besok pagi, kami pulang ke Jogja. Ingin aku lebih lama di sini, tapi pekerjaan menunggu. Kami tak punya banyak waktu.
NB : hari ini Falisha memberimu sebuah ciuman manis. Semoga kau suka, Dee!
*****
Jogja, 20 Desember 1995
Falishaku malang. Diagnosa sementara selama rawat inap ternya salah. Ia bukan menderita pneumonia. Ia memang sempat menggigil hebat di hari pertama selama 15 menit tapi sesudah itu kondisinya membaik. Aku terkejut mendapati pendengarannya berkurang tajam. A seolah tak mendengarku. Di hanya diam dan terus menangis. Falishaku sekarang bukan Falisha yang dulu ceria. Seminggu lalu aku berkonsultasi dngan DSA ahli syaraf. Ia tak begitu banyak menerangkan dan menganjurkan agar Falisha mengikuti tes BERA (Brainstem Auditory Test). Dan hasilnya?
ABNORMAL, Kerusakan total endochlea berat.
Tak tampak gelombang V pada stimulasi 96 dB (severe deafness)

Aku tak paham dengan hasil tes itu. DSA ahli syaraf tempatku berkonsultasi mengatakan bahwa Falisha mengalami kerusakan pendengaran total 100% dan menyarankan dilakukan MRI untuk mengetahui kerusakan syarafnya. Aku tak bisa membayangkan kebingungan yang dalami Falisha. Seperti kau tahu, ia begitu lancer berceloteh dan bermain dengan peluitnya. Tapi, kini… tak ada lagi suara di dalam dirinya!
*****
Lagi. Pagi ini Ibu membawakan kotak makan siang hijau-biru milikku. Aku mengintip saat Ibu berbalik mengambil tempat minum yang terlupa. Aku melihat tanggal. Tahun ini aku masuk SD, begitu Ibu menerangkan padaku. Aku benci tak bisa mendengar suaranya. Terkadang aku ingin memukul-mukul sesuatu, tapi Ibu selalu mengampiriku dan memelukku. Aku tak tahu kenapa ia memelukku. Aku tak tahu kenapa juga matanya merah. Aku sudah lama mengenal merah. Bajuku merah. Bukuku merah. Dan aku punya sepeda dengan cat merah juga! Dan sekarang mata ibuku juga merah, tapi aku tidak suka!
*****
Teman. Mana temanku? Aku hanya duduk-diam-sendiri. Ibu gemuk berbaju merah (merah lagi) melihatku. Aku diam dan tetap duduk.
*****
Jogja, 1 Desember 2004
Hari ini aku ulang tahun, Zee! Ada sebentuk kado di atas meja belajarku. Pasti Ibu. Tentu saja, siapa lagi? Aku hanya tinggal dengan Ibu dan hanya punya teman Ibu. Zee, kau tahu dari dulu aku tak punya teman. TAK PUNYA TEMAN! Aku tuna rungu, kata Ibuku dalam bahasa isyarat. Hanya ibu yang mau repot-repot belajar bahasa isyarat untukku sejak benar-benar tak ada suara dalam diriku. Aku lupa kapan, tapi sepertiya sudah lama sekali suara-suara menghilang, menjauh dariku. Mereka pasti membenciku. BENCI SEKALI. Sampai-sampai mendekatpun enggan.
Zee, tadi pagi ada ulangan Biologi di kelas Pak Darwis. Pagi ini juga seorang temanku mendekat (tumben ada yang mau duduk denganku). Aku tak hafal nama-nama teman satu kelas, jadi aku melirik sampul buku catatan yang bertuliskan sebuah nama. Apa benar itu namanya? Kayyis? Entahlah! Dia tersenyum. Aku? Terpaksa harus tersenyum. Kurasa aku terlihat seperti alien atau apalah, karena sejak aku duduk dengan Kayyis banyak mata memandangku. Sebelumnya? Aku hanya seonggok tubuh tak bernyawa. Tahu kenapa? Karena aku tak punya suara. Biarlah…
Catcil : Zee, ibu memberiku sebuah novel baru. Aku belum membacanya, mungkin minggu depan aku akan menceritakannya untukmu. Selamat tidur, Zee!
*****
Jogja, 2 Desember 2004
“Si Kuping Robot”
“Si Kuping Robot”
“Si Kuping Robot”
Aku “Si Kuping Robot”. Temanku menuliskannya di selembar kertas yang ditaruh di atas mejaku. Kayyis marah dan mencari orang yang mengejekku. Kulihat ia begitu menakutkan saat marah. Tapi ia baik. Sementara aku? Aku mencoba menenangkan diri dan berpikir tak ada salahnya memakai alat bantu dengar di dalam kelas hingga aku dijuluki “Si Kuping Robot”. Meski kurasa memang tak ada gunanya aku memakai alat ini. Tapi aku hanya ingin melihat ibu senang. Tak ada buruknya, kan?
Catcil : Memang aku “Si Kuping Robot”. Jadi kenapa aku harus tersinggung?
*****
Sang guru komat-kamit. Itu menurutku. Tapi sepertinya banyak suara-suara tinggi yang ia keluarkan. Dari caranya bernafas yang tak beraturan dan membuatku mual, dia menjengkelkan! Dan BOROS! Seharusnya dia sadar, aku begitu menginginkan ada suara-suara lagi dalam diriku. Begitu banyak kata yang kutuliskan, tak satupun terucap. Semuanya tersusun dalam paragraph-paragraf yang tak bertuan. Ya, tak bertuan. Aku membiarkannya teronggok di buku-buku yang memenuhi laci bawah mejaku. Aku benci mengakui, aku tak bisa membiarkan orang lain mengetahui isinya.
Kayyis menuliskan sesuatu di kertasku. Sekarang, aku tak lagi menggunakan alat Bantu dengar lagi. Ibuku mengadu ke kepala sekolah atas insiden “Aku si Kuping Robot”. Kayyis memberi tahu Ibuku. San sekarang Kayyis temanku, begitu katanya. Punya teman seperti pudding dan es krim membasahi kerongkonganku. Aku tahu, punya teman enak. Dia pendiam, mungkin karena ia duduk denganku yang “terdiam” jadi ia pun pendiam.
Aku menatap coretan tinta biru di selembar kertas kecil. “Ada waktu minggu ini?”
Aku:
Kayyis menulis lagi:”Bagaimana?”
“Ada”, tulisku. “Ada sesuatu hal yang igin kutunjukkan padamu”, tulisnya lagi.
Aku:”?”
“Nanti!” Kayyis tersenyum. Aku suka senyumnya. Manis, seperti gulali yang mengocok perutku. Aku tak sabar lagi. Kupandangi Kayyis, tapi ia sudah kembali menekuni buku di depannya. Aku diam, kuras aku juga harus serius pelajaran kali ini. Satu minngu lagi ada ulangan. Aku tak mau ada yang mengalahkanku! Kata guruku, walau aku “diam” tapi nilai-nilaiku menunjukkan kalau aku tak sekedar diam. Semoga saja benar!
*****
Jiwaku patah,
Mencoba mereka puzzle pusaraku seorang diri
Sayap-sayap merendah
Menaungi redup sinar mata
Seolah dunia terendam dalam legam hitam
Aku terpejam…

Aku terkejut. Seseorang telah duduk di sebelahku. Harusnya aku menurut apa yang dipesanka Ibu. Jangan keluar sendiri tapa alasan yang jelas. Tapi aku butuh udara segar. Di tempat ini aku menapatkan semua yang kuinginkan. Harum pinus dan tanah basah membuatku merindukan ayah. Dalam bayanganku ayah adalah tanah. Tanah tempatku berpijak. Aku tak mengenalnya lama dan sudah berapa tahun yang lalu ia pergi. Kini aku dengan ibu, pohon pinusku! Ya, ia sepeti pohon yang menaungiku sekalipun aku hanya merepotkan dirinya.
Ya, ampun! Kenapa aku jadi ngelantur?
Gadis itu menggeser tubuhnya, mendekat padaku. Gawat! Ibu melarangku berkenalan dengan orang asing. Pasti sepertiya konyol, tapi laranga yang lebh tepat ditujukan untuk anak SD kelas 4 atau di bawahnya ni masih kupatuhi. Lebih mudah mengikuti sesuatu yang tak ingin kau lakukan.
Tapi, tunggu! Dia komat-kamit. Basa-basi perkenalan, mungkinkah? Aku kan tidak bisa mendengar!
Dia seolah menungguku. Tapi mulutku masih terkatup rapat. Dia? Tersenyum!
Hei, senyum itu seperti senyum gulali Kayyis. Aku mungkin bermimpi, tak ada yang mau berteman denganku kecuali Ibu dan Kayyis!
*****
Sore ini aku berjalan tergesa-gesa menuju taman. Wening menungguku. Ya, Wening adalah orang yang tempo hari aku temui di taman itu juga. Ups, aku lupa. Hari itu terlewat beberapa bulan yang lalu. Kami sekarang teman!
Bahagianya punya tiga teman. Satu di rumah, satu di sekolah, dan kini tambah satu lagi. Hore! Nyaris aku melompat, tapi melompat membuatku semaki ingin berteriak. Dan sayangnya aku akan kecewa karena nyatanya aku tak akan bisa berteriak.
Wening duduk di atas rumput yang menghampar seperti karpet hijau kami di rumah. Sweeter abu-abu dan jilbab putih, ciri khas yang melekat di ingatanku seperti permen karet yang tak mau lepas dan terus rekat. Tangannya menopang sebuah buku yang terbuka. Aku tak tahu apa yang ia baca. Barangkali novel? Dia begitu bersemangat ketika membaca novel. Ia menunjukkan sebuah nama yang aku belum pernah tahu sebelumnya. Jostein Gaarder, siapa dia? Aku baru membaca setengah dari bukunya yang berjudul “Perpustakaan Ajaib Bibbi Bokken”. Tak ada komentar.
Sebelumnya aku enggan membaca karya orang. Aku takut mngambl ide mereka. Aku suka menulis. Tapi yang lebih aku suka adalah merekam diriku dalam kata agar semua orang dapat mendengarku. Tapi semenjak sore itu, aku kerap dibawakan buku oleh Wening. Ingin tahu apa yang membuatku tertarik? Namanya! Namanya tercantum dalam silsilah keraton atau kesatria-kesatria Jawa. Layaknya nama “Wening” ditujukan untuk laki-laki, tapi nyatanya ia perempuan!
“Sudah lama?” tulisku dalam buku kecil yang kubawa.... bersambung
Ya Allah... Semoga aq lolos!!!

FLP-Esai Motivasi

Filosofi Nama dan Sebuah Cita-Cita

Ratna Amalia Solikhah



Filosofi Nama

Apalah arti sebuah nama? Itu yang sering terlontar dari mulut orang-orang yang ‘membeo’ ucapan seorang penyair yang begitu dipuja. Tapi nama bagi orang Jawa adalah doa! Tapi tentunya tidak hanya orang Jawa yang mempunyai persepsi demikian. Nama adalah doa, memang benar!
Tepat 1 Desember 17 tahun silam aku lahir. Hanya bayi biasa dan tentu belum punya nama. Nama yang sekarang tersemat padaku bukanlah nama pemberian orang tua, melainkan pemberian paman. Ratna Amalia Solikhah, itu namaku. Ratna artinya bunga, sementara Amalia Solikhah merupakan satu frasa yang tak bisa berdiri sendiri. Panjang untuk menjelaskan arti namaku, tapi arti namaku secara sempit adalah “bunga dari amal baik”. Dan itulah yang ingin kuwujudkan sekarang ini, dengan bergabung dalam FLP tentunya.
Aku punya jemari yang melekat pada dua tangan dan dua kaki, telinga, mata, mulut, dan bagusnya aku hidup! Aku hidup tentu bukan kebetulan, tapi takdir Tuhan! Alllah berfirman dalam kalam-Nya “… dan Aku (Tuhan) telah mengeluarkanmu dari perut ibumu dalam keadaan tak mengetahui suatu apa pun,…” aku terlahir sebagai manusia terpilih, begitulah menurutku. Karena kita di dunia, sejatinya dilahirkan untuk menjadi khalifah di bumi dengan segala ilmu dan amalnya

Nama dan Sebuah Asa
Menulis bukan hal baru bagiku. Tapi ‘mengemas’ tulisan adalah hal yang baru saja aku tekuni satu tahun ini. Hanya sebuah kebetulan aku jatuh cinta pada dunia tulis-menulis. Sebenarnya sudah lama aku ingin menulis. Tapi sayang, baru sekedar ‘ingin’. Pertama kali menulis tak terbayangkan aku akan membuahkan sebuah esai yang pada awalnya ragu untuk kutulis. Hanya satu yang mendorongku untuk menulis saat itu. Aku cuma ingin menyenangkan hati guru dan teman-teman, itu saja! Menulis esai membuatku sadar, betapa berharganya ilmu yang kita punya untuk orang lain. Dari menulis setidaknya kita bisa menularkan sedikit yang kita tahu pada orang-orang terdekat. Dan dari menulis kita tahu siapa diri kita, bagaimana kita menginterpretasikan suatu masalah. Dan dengan menulis maka doa yang terkandung dalam namaku akan terwujud, itu yang terpenting bagiku!
Menulis menurut seorang pemula sepertiku adalah memberikan sebuah wacana, mengangkat alam ide, dan menyalurkan jutaan kata yang tak akan habis berhenti melintas di kepalaku. Ide-ide itu ibarat penumpang kereta api yang menunggu untuk turun di sebuah stasiun. Dan stasiun yang paling disukai penumpang kereta apiku adalah lautan tinta di atas putih kertas. Mereka tahu bagaimana mereka harus berbaris membentuk kalimat, meski terkadang banyak orang yang tak paham maksud mereka. Mereka juga adalah ‘bunga’ dari pemikiran yang muncul setelah ‘memahami ilmu’ dan ingin ‘mengamalkannya’ dengan cara memberi tahu orang banyak. Inilah hubungan abstrak antara namaku dengan cita-citaku yang aku yakin akan terwujud!

Jemari di atas karpet putih
Menari tak ubahnya flamingo yang menari
Dia berjingkat,
tapi juga berputar
Sebentar diam
lalu lari mengejar kunang-kunang,
pelita yang meneranginya saat ia menari

Jemari dalam tumpahan tinta
Tak pernah lelah
Meski lebur kala hari
Merajut senja bersulam emas
Sekalipun redup kala hari
Melukis pualam langit bertinta perak
Bercerita tentang dunia…

Penghujung Oktober 2008


Lalu mengapa harus FLP? Sejak kecil aku hanya tahu FLP itu ada. Lalu? FLP adalah kumpulan penulis, itu saja! Tapi kini aku punya pandangan sendiri mengenai FLP. FLP adalah wadah yang diidam-idamkan mereka yang benar-benar tertarik untuk terjun dalam dakwah kepenulisan. Kita mengenal sejumlah nama besar dengan karya-karya best seller-nya dalam asuhan FLP. Wadah yang menjanjikan untuk mengasah bakat dan keterampilan para pemula ataupun yang sudah hebat sekalipun. Yang jelas karya-karya insan-insan FLP bisa menggugah hati masyarakat luas. Dan mungkin saja kemunculan FLP ini dikatakan sebagai revolusi kepenulisan yang akan membawa manfaat bagi bangsa kita. Tak sekedar di bidang tulis-menulis tapi juga sosbud atau bahkan politik! Semuanya mungkin terjadi jika kita menggiatkan dakwah kepenulisan untuk kemsalahatan. Jadi, tunggu apa lagi? Gapailah takwa dengan tinta!

MTQ

Aq d karantina....


Jadi gag ngisi blog, deh!!!

Yapz

10 Misteri Terpopuler di Dunia


1. The Taos Hum

Masyarakat dan pengunjung di Sebuah kota kecil di New Mexico, Taos, selama bertahun-tahun merasakan gangguan dan keheranan dari suara dengungan frekwensi rendah di udara padang pasir. Janggalnya hanya 2% dari penduduk Taos yang melaporkan hal ini. Beberapa percaya ini disebabkan oleh akustik yang tidak biasa, beberapa orang mencuriga adanya histeria masal dari sesuatu yang rahasia dan mengerikan. Belum ada satupun manusia yang dapat menemukan sumber dengungan tersebut..

taos tum adalah aliran suara berfrekuensi rendah yang terdengar di berbagai belahan dunia… terutama di wilayah sekitar USA, UK, dan Eropa Utara….
Taos Hum pada umumnya hanya terdengar di wilayah2 yang sangat sunyi…. suara yg terdengar mirip dengan suara dengungan mesin mobil dari jarak jauh…

ilmuan menyatakan bahwa suara tersebut tidak dapat terdeteksi oleh microphone dan antena VLF…. akibatny ilmuan tdk dapat mengetahui darimana suara tsb tbrasal dan bgaimana suara tsb tercipta….

brikut ini gambar dari gelombang taos tum yg sempat didapat oleh para ilmuan:




selain gambar, berikut ini file suara2 Taos Hum yg sempat direkam oleh para ilmuan…. tetapi sbelonna, cuba baca dolo dampak suarana di bawah ini :

Berdasarkan hasil riset dan interview dengan korban, seorang ilmuan berkata :
“Taos Hum bukanlah sekedar gelombang suara yg menganggu, itu adalah sebuah gelombang suara yg dapat mengakibatkan trauma pada tubuh dan mental… dalam kebiasaan, dapat merusak tubuh dan mental….
gangguan yg terjadi pada:
mental = emosi tidak stabil, stress, kegilaan hingga harus di isolasi (pake pngaman tngan yg bntuk baju itu2h….)….
fisik = sakit kepala, pusing brkelanjutan, mual2, hidung berdarah, tekanan tinggi pada telinga yg mengakibatkan rasa sakit luar biasa berkelanjutan….

Para ilmuan yg telah mencoba mengalisa kondisi korban mnyatakan bahwa tidak ada kerusakan saraf dan jaringan akibat Taos Hum… Artina… ilmuan gak bs nemuin penyembuh dari tu Taos Hum karena derita yg terjadi tdk brasal dr kerusakan dalam tubuh yg dapat d cegah….

Ilmuan memprediksi klo pnyebabna adalah glombang suara tsb mngacaukan (nda ngrusak) sistm saraf otak dan tubuh shingga impuls2 yg berjalan jadi kacau.. itu yg bkin orang gak bs kontrol tubuh dan kondisi mentalna… astu2na cara cm hentiin sumber bunyina…. tpi sumbrn ja lon tau….

2.Bigfoot

Selama beberapa dekade, raksasa berbulu, monster seperti manusia bernama Bigfoot banyak dilaporkan keberadaannya di Amerika. Meskipun ribuan Bigfoot harus eksis untuk mencari makan, tidak satupun tubuhnya diketemukan. Bangkai atau mayat mereka yang berasal dari pemburuan, tabrakan atau meninggal secara alami, juga belum pernah diketemukan. Beberapa foto jejak kaki raksasa mereka banyak di beritakan. Misteri ini belum terpecahkan sampai saat ini. Berikut adalah contoh foto dari bigfoot:


Foto ini diambil oleh pria bernama Rick Jabcob. Foto Rick Jacob masih menjadi perdebatan sengit karena kembali memunculkan isu bahwa Big Foot benar-benar ada. Rick Jacobs mengatakan bahwa ia mendapatkan foto tersebut dari sebuah kamera pemburu otomatis yang ia letakkan di sebuah pohon ditaman nasional Allegheny, sekitar 115 mil sebelah utara Pittsburg, kamera ini biasa digunakan untuk mendokumentasikan rusa.

Kami tidak mengetahui secara pasti apa yang ada difoto tersebut ujar Jacobs yang menyatakan bahwa foto direkam pada 16 September 2007. Kami sudah berburu beberapa tahun dan tidak pernah mendapatkan hal yang seperti ini.

Jacobs pun menghubungi sebuah oragnisasi pusat riset big foot dan melaporkan hasil temuan tentang legenda kaki besar ini yang dipercaya sebagian masyarakat tinggal disebagian Amerika Serikat dan Kanada.

Itu adalah binatang primata. Opini saya itu bisa jadi sebuah penjelasan yang menjelaskan bahwa itu seekor Kera seperti keterangan Paul Majeta dari bigfoot group.

Bagaimanapun juga Komisi Taman Pennsylvania menyatakan opini yang lebih konvensional. Jerry Feaser seorang petugas ditaman konservasi ini menyatakan bahwa selalu memasang perangkap beruang dan sering melihat binatang yang seperti yang ada pada foto.

Tidak ada pertanyaan lagi, itu adalah sebuah beruang dengan beberapa kasus pada kesehatannya saja tambah Feaser pada The Bradford Era.

3.Instuisi

Kita dapat mengatakan ini sebagai “indera ke-enam”, perasaan, atau hal lain. Kadang kita merasakan adanya intuisi dari waktu kewaktu. Tentu saja banyak dari “perasaan” itu yg salah, tapi hal itu kadang terasa benar. Ilmuwan dan psikolog mencatat bahwa manusia membawa informasi bawah sadar tentang kehidupan di sekeliling kita, yang membawa kita merasa tahu sesuatu tapi kita tidak mengetahui kondisi atau kejadian yang sebenarnya, atau mengapa kita tahu itu. Intuisi amat sulit untuk dibuktikan dan dipelajari, dan psikologi adalah satu-satunya ilmu pengetahuan yang dapat menjawabnya.

Indra ke-enam masih belum punya definisi baku dalam ranah ilmu pengetahuan. Sebutan Indra ke-enam digunakan untuk membedakannya dengan kelima indra lain yang sudah kita kenal.

Para pakar masih mencoba memahami bagaimana bekerjanya indra ke-enam ini, atau mungkin lebih tepat lagi, sedang berusaha membuktikan apakah indra ke-enam benar-benar ada. Karena banyak sekali klaim indra ke-enam yang gugur ketika dilakukan uji statistik.

Bidang ilmu yang mengaji fenomena indra ke-enam ini disebut para-psikologi, dan sejauh yang saya tahu sampai saat ini masih melulu berada pada tahap observasi, sama sekali belum sampai pada perumusan atau pengembangan teknik-teknik untuk membangkitkan indra ke-enam.

Istilah ilmiah yang dipakai untuk indra ke-enam adalah extra sensory perception (ESP), yang terjemahan bebasnya kira-kira kemampuan untuk menerima informasi tanpa melalui indra (yang lima).

Memang ada beberapa teori yang coba menjelaskan fenomena indra ke-enam, salah satunya adalah proses informasi bawah sadar seperti yang disebut Mas Dasaman di atas. Tapi, belum ada yang baku.

4.Hilangnya Orang Secara Misterius

Manusia hilang untuk berbagai alasan. Kebanyakan melarikan diri atau terbunuh, tapi beberapa dapat diketemukan. Tapi tidak dengan hilangnya manusia secara misterius mulai dari para kru Marie Celeste sampai ke Jimmy Hoffa, Amelia Earhart, dan Natalee Holloway, beberapa orang menghilang tanpa jejak. Dan pencarian mereka sampai sekarang masih belum mendapatkan hasil. Salah satu tempat yang sering terjadi hilangnya seorang adalah segitiga bermuda.


Salah satu kisahnya adalah hilangnya pesawat transpor C-119 Flying Boxcar pada 7 Juni 1965. Pesawat tambun mesin ganda milik AU AS bermuatan kargo ini, hari itu pukul 7.47 lepas landas dari Lanud Homestead. Pesawat dengan 10 awak ini terbang menuju Lapangan Terbang Grand Turk, Bahama, dan diharapkan mendarat pukul 11.23.

Pesawat ini sebenarnya hampir menuntaskan perjalanannya. Hal ini diketahui dari kontak radio yang masih terdengar hingga pukul 11. Sesungguhnya memang tak ada yang mencurigakan. Kerusakan teknis juga tak pernah dilaporkan. Tetapi Boxcar tak pernah sampai tujuan.

“Dalam kontak radio terakhir tak ada indikasi apa-apa bahwa pesawat tengah mengalami masalah. Namun setelah itu kami kehilangan jejaknya,” begitu ungkap juru bicara Penyelamat Pantai Miami. “Besar kemungkinan pesawat mengalami masalah kendali arah (steering trouble) hingga nyasar ke lain arah,” tambahnya.

Seketika itu pula tim SAR terbang menyapu wilayah seluas 100.000 mil persegi yang diduga menjadi tempat kandasnya C-119. Namun hasilnya benar-benar nihil. Sama seperti hilangnya pesawat-pesawat lainnya di wilayah ini, tak satu pun serpihan pesawat atau tubuh manusia ditemukan.

“Benar-benar aneh. Sebuah pesawat terbang ke arah selatan Bahama dan hilang begitu saja tanpa jejak,” demikian komentar seorang veteran penerbang Perang Dunia II.

Seseorang dari Tim SAR mengatakan, kemungkinan pesawat jatuh di antara Pulau Crooked dan Grand Turk. Bisa karena masalah struktur, ledakan, atau kerusakan mesin. Kalau memang pesawat meledak, kontak radio memang pasti tak akan pernah terjadi, tetapi seharusnya kami bisa menemukan serpihan pecahannya. Begitu pula jika pesawat mengalami kerusakan, mestinya sang pilot bisa melakukan ditching (pendaratan darurat di atas air). Pasalnya, cuaca saat itu dalam keadaan baik. Dalam arti langit cerah, ombak hanya sekitar satu meter, dan angin hanya 15 knot.

Analisis selanjutnya memang mengembang kemana-mana. Namun tetap tidak menghasilkan apa-apa. Kasus C-119 Flying Boxcar pun terpendam begitu saja, sampai akhirnya pada tahun 1973 terbit artikel dari International UFO Bureau yang mengingatkan kembali sejumlah orang pada kasus ajaib tersebut.

Dalam artikel ini dimuat kesaksian astronot Gemini IV, James McDivitt dan Edward H. White II, yang justru membuat runyam masalah. Rupanya pada saat-saat di sekitar raibnya C-119, dia kebetulan tengah mengamati wilayah di sekitar Karibia. Gemini kebetulan memang sedang mengawang-awang di sana. Menurut catatan NASA, pada 3 sampai 7 Juni 1965 keduanya tengah melakukan eksperimen jalan-jalan ke luar kapsul Gemini dengan perlengkapan yang dirahasiakan.

Menurut Divitt, dia melihat sebuah pesawat tak dikenal (UFO) dengan semacam lengan mekanik kedapatan sedang meluncur di atas Karibia. Beberapa menit kemudian Ed White pun menyaksikan obyek lainnya yang serupa. Sejak itulah lalu merebak isu, C-119 diculik UFO. Para ilmuwan pun segera tertarik menguji kesaksian ini. Tak mau percaya begitu saja, mereka mengkonfirmasi obyek yang dilihat kedua astronot dengan satelit-satelit yang ada disekitar Gemini IV. Boleh jadi ‘kan yang mereka salah lihat ? Maklum saat itu (hingga kini pun), banyak pihak masih menilai sektis terhadap kehadiran UFO.

Ketika itu kepada kedua astronot disodori gambar Pegasus 2, satelit raksasa yang memang memiliki antene mirip lengan sepanjang 32 meter dan sejumlah sampah satelit yang ada di sekitar itu. Namun baik dari bentuk dan jarak, mereka menyanggah jika telah salah lihat.

“Sekali lagi saya tegaskan, dengan menyebut UFO ‘kan tak berarti saya menunjuk pesawat ruang angkasa dari planet lain. Pengertian UFO sangat universal. Bahwa jika saya melihat pesawat yang menurut penilaian saya tak saya kenal, tidakkah layak jika saya menyebutnya sebagai UFO?” sergah Divitt.

Begitulah kasus C-119 Flying Boxcar yang tak pernah terpecahkan hingga kini. Diantara kapal atau pesawat yang raib di wilayah Segitiga Bermuda kisahnya memang senantiasa sama. Terjadi ketika cuaca sedang baik, tak ada masalah teknis, kontak radio berjalan biasa, tetapi si pelintas tiba-tiba menghilang begitu saja. Tanpa meninggalkan jejak sama sekali.

Banyak teori kemudian dihubung-hubungkan dengan segala kejadian di sana. Ada yang menyebut teori pelengkungan waktu, medan gravitasi terbalik, abrasi atmosfer, dan ada juga teori anomali magnetik-gravitasi. Selain itu ada juga yang mengaitkannya dengan fenomena gampa laut, serangan gelombang tidal, hingga lubang hitam (black-hole) yang hanya terjadi di angkasa luar sana. Aneh-aneh memang analisanya, namun tetap saja tak ada satu pun yang bisa menjelaskannya.

5.Hantu

Sejak dulu banyak diantara kita yang takut dengan ini, penampakan mereka bahkan sampai pada kepercayaan adanya mereka masih menjadi tanda tanya. Adakah hantu di sekitar kita? Bisakah mereka dibuktikan secara ilmiah? Setiap negara memiliki budaya berbeda dengan negara lain tentu memiliki kisah hantu yang berbeda. Contohnya hantu vampire, dracula, warewolf di Amerika tidak ada di Indonesia yang sebaliknya memiliki Kuntilanak, Gendoruwo, wewe gombel dan lain-lain. Hantu merupakan misteri yang masih menjadi bagian hidup kita. Diharapkan suatu hari nanti ada penyelidik hantu yang dapat membuktikan bahwa yang mati dapat berkomunikasi dengan yang hidup dan menjawab misteri ini.

6.De Javu

Déjà vu adalah sebuah frasa Perancis dan artinya secara harafiah adalah “pernah lihat”. Maksudnya mengalami sesuatu pengalaman yang dirasakan pernah dialami sebelumnya. Fenomena ini juga disebut dengan istilah paramnesia dari bahasa Yunani para yang artinya adalah “sejajar” dan mnimi “ingatan”.
Menurut para pakar, setidaknya 70% penduduk bumi pernah mengalami fenomena ini.

Hampir semua dari kita pernah mengalami apa yang dinamakan deja vu: sebuah perasaan aneh yang mengatakan bahwa peristiwa baru yang sedang kita rasakan sebenarnya pernah kita alami jauh sebelumnya. Peristiwa ini bisa berupa sebuah tempat baru yang sedang dikunjungi, percakapan yang sedang dilakukan, atau sebuah acara TV yang sedang ditonton. Lebih anehnya lagi, kita juga seringkali tidak mampu untuk dapat benar-benar mengingat kapan dan bagaimana pengalaman sebelumnya itu terjadi secara rinci. Yang kita tahu hanyalah adanya sensasi misterius yang membuat kita tidak merasa asing dengan peristiwa baru itu.

Keanehan fenomena deja vu ini kemudian melahirkan beberapa teori metafisis yang mencoba menjelaskan sebab musababnya. Salah satunya adalah teori yang mengatakan bahwa deja vu sebenarnya berasal dari kejadian serupa yang pernah dialami oleh jiwa kita dalam salah satu kehidupan reinkarnasi sebelumnya di masa lampau. Bagaimana penjelasan ilmu psikologi sendiri?

Pada awalnya, beberapa ilmuwan beranggapan bahwa deja vu terjadi ketika sensasi optik yang diterima oleh sebelah mata sampai ke otak (dan dipersepsikan) lebih dulu daripada sensasi yang sama yang diterima oleh sebelah mata yang lain, sehingga menimbulkan perasaan familiar pada sesuatu yang sebenarnya baru pertama kali dilihat. Teori yang dikenal dengan nama “optical pathway delay” ini dipatahkan ketika pada bulan Desember tahun lalu ditemukan bahwa orang butapun bisa mengalami deja vu melalui indra penciuman, pendengaran, dan perabaannya.

Selain itu, sebelumnya Chris Moulin dari University of Leeds, Inggris, telah menemukan pula penderita deja vu kronis: orang-orang yang sering dapat menjelaskan secara rinci peristiwa-peristiwa yang tidak pernah terjadi. Mereka merasa tidak perlu menonton TV karena merasa telah menonton acara TV tersebut sebelumnya (padahal belum), dan mereka bahkan merasa tidak perlu pergi ke dokter untuk mengobati ‘penyakit’nya karena mereka merasa sudah pergi ke dokter dan dapat menceritakan hal-hal rinci selama kunjungannya! Alih-alih kesalahan persepsi atau delusi, para peneliti mulai melihat sebab musabab deja vu ke dalam otak dan ingatan kita.

7. UFO (Unidentified Flying Objects)

“Do we really alone ini this universe?”

Nah, percayakah Anda pada alien atau makhluk asing? Banyak sumber yang mengatakan bahwa makhluk asing itu benar-benar ada. Ada yang mengaku bahwa mereka pernah melihat UFO (Unidentified Flying Object), bahkan banyak yang terdokumentasikan, entah itu rekayasa atau asli. Ada juga yang mengatakan bahwa dirinya pernah diculik oleh alien. Bahkan konon katanya, dengar-dengar dari kabar IFO (Identified Flying Object alias burung), AS kini sedang mengadakan penelitian sangat rahasia atas tubuh makhluk asing temuannya. Banyak juga film yang menghadirkan kisah-kisah si alien ini. Diawali dengan ET (setahu saya), lalu film-film seperti Alien, Alien Resurrection, Independence Day, Predator, dll.

Selain itu, ilmuwan pun juga sering menggoda pikiran dengan teori-teori yang diungkapkannya, meskipun itu adalah fakta. Ruang angkasa di sana begitu luas koq, dimensi fisis yang berupa panjang, lebar, dan tinggi tidak ada, yang ada hanya dimensi fisis berupa waktu. Dengan kata lain ruang angkasa ngga ada batasannya, jadi apa iya kalau di ruang tak berbatas itu tidak ada planet yang mungkin juga sedang didiami oleh sekumpulan makhluk. Apalagi dikatakan bahwa ada beberapa galaksi di ruang angkasa. Belum lagi fakta adanya lubang di ruang angkasa yang disebut Black Hole, yang katanya menyedot benda-benda angkasa yang ada di dekatnya, katanya Bumi juga. Kalau sudah masuk Black Hole, terus mau ke mana, jangan-jangan ke alam lain. Jangan-jangan Black Hole adalah lorong penghubung alam yang satu dengan yang lain.

Banyak yang masih menjadi misteri di luaran sana, yang belum dapat dijangkau oleh akal dan ilmu pengetahuan.

8. Kehidupan Sesudah Kematian dan Pengalaman Mendekati Kematian


Orang yang pernah sekarat, koma atau hampir mati kadang melaporkan pengalamannya seperti masuk kedalam terowongan, melihat cahaya, bersatu kembali dengan mereka yang sudah mati, atau merasakan suasanya yang damai, tenteram dan lain sebagainya.Tapi anehnya belum ada cerita yang sama persis satu dengan lainnya. Orang-orang skeptis merasa bahwa pengalaman ini diakibatkan oleh halusinasi dari kondisi traumatik pada otak manusia. Sampai saat ini belum ada yang dapat menjelaskannya dengan baik dan ilmiah.

Ada sebuah kisah yang menceritakan kehidupan seorang yang hampir mendekati kematian. “Saat itu, saya melihat sebuah cahaya putih yang terang. Cahaya itu mendekati saya dan tiba-tiba saya terbangung”. Itu adalah cerita seorang yang nyaris meninggal.

9. Kekuatan Supranatural dan ESP (Extra-Sensory Perception)

Paranormal ada dimana-mana di seluruh dunia, di Indonesia dapat dirasakan kehadiran mereka diterima secara alami dan dianggap lumrah. Kemampuan psikis dan ESP adalah bagian dari misteri dunia yang belum terpecahkan. Pembuktiannya terkadang terlalu dibuat-buat mengacu pada kepercayaan manusia terhadap kekuatan yang lebih besar di dunia ini. Ilmu pengetahuan belum dapat memecahkan hal ini dengan jelas, tapi eksistensinya juga tidak dapat dibantah oleh kita. Terutama untuk kita orang Indonesia yang amat religius dan masih membawa budaya timur yang penuh dengan misteri.

Salah satu kekuatan supranatural yang terkenal adalah Mukjizat. Mukjizat adalah suatu kejadian luar biasa, terkadang menyalahi aturan-aturan dunia fisik dan sulit dijelaskan dengan logika, yang biasanya dialamatkan sebagai campur tangan Tuhan.

Sudut Pandang Islam:
Mukjizat merupakan kejadian/kelebihan di luar akal manusia yang tidak dimiliki oleh siapapun, karena mukjizat hanya dimilki oleh para Rasul yang diberikan oleh Allah SWT kepada para rasulNya. Sedangkan apabila ada seseorang yang memilki sesuatu yang luar bisa itu tidak bisa dikatakan sebagai mukjizat melainkan karomah. Mukjizat biasanya berisi tentang tantangan terhadap apa-apa yang sedang menjadi trend pada zaman atau saat diturunkannya mukjizat tersebut. Misalnya pada zaman Nabi Musa AS, trend yang sedang terjadi adalah ilmu sihir maka dengan mukjizat tongkat Nabi Musa AS bisa berubah menjadi ular dan mengalahkan ilmu sihir orang lain yang ada disekitarnya. Juga pada zaman Nabi Isa AS, trend yang sedang berkembang adalah ilmu kedokteran dan pengobatan, maka pada saat itu mukjizat Nabi Isa AS adalah bisa menghidupkan orang yang sudah meninggal yang merupakan puncak dari ilmu pengobatan. Demikian juga pada zaman Nabi Muhammad SAW, trend yang sedang berkembang adalah ilmu sastra. Maka disaat itulah dirunkan Al-qur’an sebagai mukjizat Nabi Muhammad. Nabi yang pada saat itu tidak bisa membaca dan menulis tapi bisa menunjukkan al-quran yang memiliki nilai sastra tinggi tidak hanya dari cara pemilihan kata-kata tapi juga kedalaman makna yang terkandung di dalamnya sehingga Al-quran dapat terus digunakan sebagai rujukan hukum yang tertinggi sejak zaman Nabi sampai nanti di akhir zaman.

10. Tautan Antara Pikiran dan Tubuh


Ilmu pengetahuan di bidang kedokteran adalah satu-satunya yang dapat mulai menjelaskan cara bagaimana pikiran dapat mempengaruhi tubuh. Efek Placebo sebagai contohnya mendemonstrasikan tentang beberapa orang yang dapat kembali sehat dan sembuh dari penyakitnya atau malah bahkan sakit dan menderita hanya karena mereka percaya bahwa itu akan terjadi. Tapi pembuktian secara medis dan ilmiah amatlah lemah, karena tubuh kita memiliki kemampuan yang amat luar biasa dalam penyembuhan bahkan melebihi kemampuan obat yang paling canggih sekalipun.

Misteri dan fenomena di atas menggambarkan bahwa manusia masih terlampau muda untuk berkata bahwa dunia ini sudah diketahui secara mendalam. Berbagai upaya penelitian dan pencarian masih terus dilakukan. Sampai kapan ya?? Itu juga masih misterius.

LP

Aku Tak Perlu Keliling Dunia


Tertulis seribu kata
Dan ku ungkap semua yang sedang ku rasa
Dengarkanlah kata hatiku
Bahwa ku ingin tetap disini

Tak perlulah aku keliling dunia
Biarkan ku disini
Tak perlulah aku keliling dunia
Karna ku tak mau jauh darimu

Dunia boleh tertawa melihatku bahagia
Walau ditempat yang kau anggap tak biasa
Biarkanlah aku bernyanyi
Berlari berputar menari disini

Tak perlulah aku keliling dunia
Tak perlulah aku keliling dunia
Karna kau disini
Tak perlulah aku keliling dunia
Kaulah segalanya bagiku

Tak perlulah aku keliling dunia
Tak perlulah aku keliling dunia
Kaulah segalanya bagiku

Tak perlulah aku keliling dunia 2x

believe

Can we bElieve???

cintaku ini akan bertahan
tak akan habis menembus jaman
kau buat mega menjadi warna
satukan hati dan percaya

cintaku ini akan bertahan
semakin hari semakin dalam
engkau dan aku bisa jadikan
mimpi jadi kenyataan

Word

Dissapointed


I don't know How
But I'll know how

I don't know why
But I'm sure it's my way

I really confused of it
But I get more of it

I fall because of it
But I stronger and stronger because of it

I leave 4 d world
With thousand word
Coming to my world
Like I love word

Mocca.. yummie

Secret Admirer
by Mocca



Oh, secret admirer
When you're around the autumn feels like summer
How come you're always messing up the weather?
Just like you do to me..

My Silly admirer
How come you never send me bouquet of flowers?
It's whole lot better than disturbing my slumber
If you keep knocking at my door

Last night in my sleep
I dreamt of you riding on my counting sheep
Oh how you're always bouncing
Oh you look so annoying. (Please!)

Dear handsome admirer
I always think that you're a very nice fellow
But suddenly you make me feel so mellow
Every time you say: "HELLO!"

And every time you look at me
I wish you vanish and disappear into the air
How come you keep on smiling?
Oh! You look so annoying. (Not again!)

My secret admirer
I never thought my heart could be so yearning
Please tell me now why try to ignore me
'Cause I do miss you so

My silly admirer ('cause I do miss you so..)
My handsome admirer ('cause I do miss you so..)
Dear secret admirer
'Cause I do miss you so

I wanna Smile...

I Remember (Ost.Catatan Akhir Sekolah)



I remember...
The way you glanced at me, yes i remember
I remember...
when the caught a shooting star, yes i remember
I remember...
all the things that we shared
and the promise we made, just you and i
I remember...
all the laughter we shared, all the wishes we made
Upon the roof at down...

Do you remember...?
when we were dancing in the rain in that december
And i remember...
when my father thought you were a burglar
I remember...
all the things that we shared, and the promise we made just you and i...
I remember...
all the laughter we shared, all the wishes we made
Upon the roof at down...

Yes i remember...
all the things that we shared, and the promise we made just you and i...
I remember...
all the laughter we shared, all the wishes we made
Upon the roof at down...

I remember...
the way you read your books
Yes i remember...
the way you tield your shoes
Yes i remember...
the cake you loved the most
Yes i remember...
the way you drank your cofee
I remember...
the way you glanced at me, yes i remember
when we caught a shooting star
Yes i remember...
when we were dancing in the rain in that december
and the you smile at me
Yes i remember....

MemoryQ

DIA TIDAK INDAH DI MATAMU..
DIA TIDAK MENGGETARKAN BATINMU..
TETAPI DIA ADA DALAM HATI KECILMU..



Aq bingung... udah deket waktunya
Cuma menunggu 1, 2 bulan lagi...

Kayaknya aq terhimpit waktu
3 tahun kurang untuk "melupakan" bahwa kita mengalah untuk teman

Nanti adakah yang tahu perasaanQ saat itu? g da mungkin y?
Aq berani posting, karena berharap semoga gag da tmen smp aq yg baca... Lo gag bisa jadi sasaran!

Memory bukan untuk dikenang saja, tapi juga dipelajari. Aku setuju itu. Tapi sulit untuk memahami lagi apa yang aku lakuin dulu.
tapi,,, siapa yang gag bingung, pilih teman yang terluka atau 'dia' yang terluka. Dan bodohnya dua-duany aku lukai. Mungkin sendiri untuk saat ini tidak membantu.

Pit, help me.
Sorry, Wen! Aq lum jg crita detailny... Bukan lupa. tapi waktu dan hati gag 'izinnin untuk saat ini


Aq cuma menanti 1 Desember. Paling gag 17th nanti aq harap seindah 13th...

Jahiliyah bgt. Masih mikirin ultah! Ugh, manusiawi. Bukan masalah ultah kali, tapi 'moment'ny...

Semoga... semuanya masih tersimpan di sini dan di sini.
Masih juga di sana,,, temen2ku... Thanx Frasti.
Kita sama2, ya? Seperjuangan, tapi kamu beruntung masih bisa berlari. Walau hidup pun aq bingung....


Nulis ja ampe belepotan gini???


Maap, pada diriku sendiri!
Padahal aq dah niat lo posting gag da kata serapan, gag da ragam bahasa gaul, gag da bahasa belang bontang...


Untuk kali ini aq malesss BGT!


Untuk kali ini gag niat ngapa2in kecuali bikin cerita. Tapi bentar, mungkin file2 aq kudu dibersihin dari virus2 yg dangerous kali y?
Habis dari tadi yang kepikiran tuh anak mulu.


I promise, I'll keep just 4 one who ever trust me.

bener2 lo aq bisa bicara d depannya dengan lancar dan tanpa tangis aq akan jujur...
Aq gag pernah niat bikin dia kecewa dan semua orang membenciku waktu itu. Ini hanya masalah waktu dan DIEn.

Sulit ternyata, mengakui bahwa sebenarnya kita lebih cinta orang dalam hati daripada Allah.

Tapi, aku gag nyesel... semoga. Karena aq berhasil jadi impian aq, setidakny sampai saat ini..

Jadilah muslimah EXLUSIVE!!!

Iman karena kita tahu,,, itu nama aq y? Amalia Solikhah.
nama yang pernah aq sesali karena terlalu pasaran! Ratna Amalia aja dah cukup banyak orang yang punya...

Tapi itu doa...... Biar aq ta'aruf dan tafahhum. 4 d next, I'll muslim

Toping ICE CREAM AQ

Buat temen2...

may I ask?
give your comment please...

Menurut Kamu, toping ICE CREAM apa yang paling PAS bwt aq?

Kenapa bisa bilang gt? Ada alasannya y, dong??? ^_^

U can leave a comment



THX...

Pikiran Kalut

Penat Hari Ini



Ketika daun berguguran
Di tengah musim yang mencekik diriku
Hari ini, nanti, esok
Masih seperti ini


Ini bukan puisi
Hanya kata yang terjalin
Hanya lafal yang tak terucap
Hanya pinta pada diriku sendiri
Setidakny begitu
Kataku....

Mungkin daun enggan kubiarkan gugur
Dia hanya minta hijau
tapi aaku suka angin yang mempermainkan dedaunan
Seperti ank kecil dan mainannya
Tapi angin... kadang seperti air
Cuma tak bisa dilihat


Adakah kita paham
Yang tak terlihat itu...
Nyata

Seperti angin!!!



Aq memang bukan penyair
tapi mungkin hanya seorang pemimpi
Yang kelelahan dalam senja
Yang terhenti oleh waktu

Itu aku dalam sisi melankolis
Dalam sisi samguinis aq adalah orang yang cepas-ceplos
Ini juga pengakuan dari sisi melankolis yang mengulitik
Lagi dan lagi!
Aq benci, dalam diriku
ada 2 kepribadian yang bertolak belakang...
Aneh, tapi menurut tes begitu tuh!
Aq hany sanguinis melankolis yang bisa kapan saja memberontak
dan akan terdiam ketika mood aq tiba2 hilang
Atau sanguinis yang kacau
Dengan sisi melankolis yang menekanku untuk 'HARUS'
Terobsesi untuk menang kata temenku


Hanya itu....

Sahabat

Baru Saja Berakhir...


Kesempatan seperti ini tak akan bisa dibeli
Bersamamu kuhabiskan waktu
Senang bisa mengenal dirimu
Rasanya semua
begitu sempurna
Sayang untuk mengakhirinya...


Renungkan...
ketika kita melawan keterbatasan
Walau sedikit kemungkinan
Tak kan menyerah
Untuk hadapi
Hingga sedih tak mau datang lagi...


Untuk teman-teman tercinta, saudara seiman, saudara seperjuangan...

Setiap orang yang terluka karenaku
Setiap insan yang terlupa olehku
Setiap raga yang terabaikan olehku
Setiap jiwa yang mencintaiku
Setiap nafas yang mengiringiku
Hingga Tuhan menjemputku


Jangan berganti....
Al Jannatul Ajilah






Perkara pertama yang dituntut dalam Islam ialah mengenal Tuhan.

Ada hadis yang bermaksud: "Awal-awal agama mengenal Allah." Hanya setelah kita kenal Tuhan, barulah kita tahu betapa baiknya Tuhan kita itu. Betapa Dia sangat mengambil berat tentang kita. Betapa Dia cukup menjaga dan mencukupkan segala keperluan kita. Betapa Dia sangat melindung dan membela kita. Betapa Dia tidak ada apa-apa kepentingan terhadap diri kita dan tidak menuntut apa-apa keuntungan dari kita. Dia hanya memberi, memberi dan terus memberi dan tidak pernah mengambil apa-apa dari kita.

Betapa kasih sayang-Nya Dia terhadap kita. Diberi-Nya kita nikmat supaya kita bersyukur. Dan kalau kita bersyukur, ditambah-Nya lagi nikmat-Nya itu kepada kita. Diuji-Nya kita dengan kesusahan. Dan kalau kita bersabar, dihapuskan dosa-dosa kita dan diangkat-Nya darjat kita. Dalam nikmat-Nya ada rahmat. Dalam ujian-Nya juga ada rahmat. Alangkah baiknya Tuhan kita itu. Keampunan-Nya mengatasi kemurkaan-Nya.

Kalau kita terbuat dosa sebesar dunia ini pun, Allah akan kurniakan keampunan-Nya sebesar dunia ini juga kalau kita sudi dan mahu bertaubat dan meminta ampun dari-Nya. Disuruh-Nya kita beriman dan beramal soleh. Bukan kerana Dia akan mendapat untung apa-apa tetapi kerana Dia mahukan kita selamat hidup di dunia dan selamat hidup di akhirat. Supaya hidup kita tenang dan bahagia. Supaya di dunia ini pun kita dapat hidup seperti di syurga sebelum Syurga yang sebenar di akhirat nanti. Inilah apa yang dikatakan `Al Jannatul Ajilah` atau `syurga yang didahulukan` yang Tuhan janjikan kepada orang-orang yang beriman dan beramal soleh.

Tuhan seolah-olah bertungkus-lumus menjaga kita. Pagi petang, siang dan malam. Dia tidak tidur, tidak rehat, tidak mengantuk dan tidak penat. Dia tidak pernah melupakan kita. Kita yang selalu melupakan Dia. Namun, dalam kita lupakan Dia pun, Tuhan tetap menjaga kita. Dia tetap memberi kita rezeki. Dia Tuhan. Dia tidak perlukan kita. Kita hamba. Kita yang perlukan Dia. Tetapi Tuhan rela `memperhambakan` Diri-Nya dan bersusah-payah demi untuk menjaga kepentingan hamba-hamba-Nya.

Begitulah Tuhan. Kalau kita betul-betul kenal akan Dia, sudah barang tentu kita akan sayang dan jatuh cinta pada-Nya. Jasa dan kebaikan-Nya kepada kita tidak dapat dikira atau dihitung. Ia terlalu banyak. Tak kenal maka tak cinta. Yang tidak sayang dan tidak cinta pada Tuhan hanyalah orang yang tidak kenal akan Dia. Setelah cinta, akan timbul rasa takut pada Tuhan. Takut ini bukan macam kita takut harimau. Tuhan bukan hendak baham kita macam harimau.

Kita takut terputus cinta dengan Tuhan. Kita takut kalau-kalau Tuhan tidak peduli atau tidak endahkan kita lagi . Kita takut Tuhan tidak kisah dan tidak ambil berat tentang kita lagi . Kita takut Tuhan lupakan kita. Kita takut tersisih dari rahmat, keampunan dan kasih sayang Tuhan.

Bagi orang yang bercinta, putus cintalah yang paling ditakutinya. Ini termasuklah bercinta dengan Tuhan. Takut inilah yang dinamakan `taqwa`. Taqwa ini banyak faedah dan kebaikannya pada diri kita. Antaranya:
* Ia menghapuskan dosa
* Ia mendatangkan syafaat
* Ia benteng dari maksiat
* Ia pemangkin untuk membangunkan syariat
* Ia boleh mencetuskan rasa bertuhan yang sangat kuat diikuti dengan rasa kehambaan yang juga kuat
* Ia membunuh sifat `hubbud dunia` atau cinta dunia iaitu ibu atau kepala segala maksiat
* Ia membakar dan mencairkan sifat-sifat mazmumah dan keji di dalam hati

Perkara kedua yang dituntut dalam Islam selepas mengenal Tuhan ialah kasih sayang . Kasih sayang sesama manusia adalah cetusan dari rasa cinta dan rasa takut kepada Tuhan . Manusia tidak akan boleh bersatu padu dan berkasih sayang kalau tidak diikat dengan tali-tali Allah.
Dalam Al-Quran, Tuhan ada berfirman:
"Berpeganglah kamu pada tali-tali Allah dan janganlah kamu berpecah belah." (Al-Imran:103)

Tali-tali Allah di sini bermaksud rasa cinta dan rasa takut pada Allah . Kalau semua manusia cinta dan takut pada Allah, mereka akan berkasih sayang di antara satu sama lain kerana hati-hati mereka diikat kepada Tuhan yang satu. Sesiapa yang berpegang kepada Allah, mereka akan berkasih sayang sesama mereka. Tidak ada orang bergaduh kerana merebut Tuhan.

Sesiapa yang berpegang kepada dunia (apa-apa pun selain Allah), hati-hati mereka akan bercerai berai dan mereka akan berpecah belah. Memang dunia ini punca segala rebutan, pergaduhan, perbalahan, krisis, penindasan dan perpecahan.

Ada Hadis yang bermaksud lebih kurang: "Kamu tidak cinta pada Allah kalau kamu tidak cinta pada makhluk-Nya."

Kalau cinta pada makhluk selain manusia pun sudah dianggap sebagai bukti cinta kita pada Tuhan, inikan pula cinta kita sesama manusia? Tentulah cinta dan kasih sayang sesama manusia itu lebih dituntut. Sebagai tamsilan, kalau kita hormat, sayang dan cinta kepada bos kita, sudah tentulah kita sayang juga pada kucingnya. Kalau kita pergi ke rumah bos, masakan gamak kita tendang kucingnya atau kita sengaja pijak ekor kucingnya. Kita sayang bos kita dan sudah tentu kita sayang kepada apa sahaja yang disayangi oleh bos kita itu termasuk kucingnya. Itu baru betul-betul sayang.

Samalah dengan Tuhan. Kalau kita betul-betul cinta Tuhan, automatik, kita akan sayang pada apa sahaja yang menjadi kesayangan Tuhan termasuklah sekelian makhluk-Nya. Kasih sayang juga banyak faedah dan kebaikannya pada diri kita.
Antaranya:
* Ia memudahkan kita memaafkan orang
* Kalau kita bersalah, kita mudah meminta maaf
* Kita jadi mudah mesra dengan orang
* Mudah memberi senyum kepada orang
* Bertanggungjawab terhadap jiran
* Kalau kita kaya, senang jadi pemurah
* Kalau kita miskin, mudah sabar dan tidak menganiayai harta orang kaya
* Mudah memberi bantuan kepada orang susah, menolong mereka, bersimpati atau memberi kemesraan kepada mereka.

Cuba kita lapangkan fikiran dan hati kita buat seketika dan mari kita bayangkan suatu suasana di mana hubungan kita dengan Tuhan sungguh baik iaitu kita sangat cinta pada-Nya, kita baik sangka dengan-Nya, Dialah pelindung, pembela dan penyelamat kita dan Dialah tempat kita bergantung harap dan tempat kita mengadu segala hal dan masalah. Kita betul-betul rasa Tuhan itu kita punya, Tuhan itu hak kita dan kita rela dan berbahagia menjadi hambaNya.

Bayangkan juga satu suasana di mana semua manusia disekeliling kita, baik ibu kita, ayah, isteri, anak-anak, jiran tetangga, rakan pejabat, rakan sekolah, kawan sekampung, kawan setaman, semuanya kekasih-kekasih kita belaka yang sangat kita sayang dan rindukan. Mereka juga merasakan begitu terhadap kita. Selalu bertanya khabar, bertolong bantu, ziarah menziarah, memberi hadiah dan mendoakan kita. Mereka sangat-sangat inginkan kebaikan untuk kita dan sanggup pula bersusah payah dan berkorban apa sahaja untuk kita.

Alangkah bahagianya hidup kita. Dengan Tuhan kita bercinta, Sesama manusia kita berkasih sayang. Kalau wujudlah keadaan yang seperti ini, apalagikah yang kita inginkan? Kita rasa kuat dengan Tuhan, rasa terbela sesama manusia, rasa aman, tenang, harmoni dan penuh keselamatan. Hidup di dunia bersama kekasih. Pulang ke akhirat pun untuk bertemu kekasih.

Wanita

Bahaya Pandang Memandang


Allah SWT berfirman yang bermaksud :

"Katakanlah kepada laki-laki yang beriman, hendaklah mereka menundukkan pandangan dan memelihara kemaluan mereka karena yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat. Dan katakanlah kepada perempuan-perempuan yang beriman, hendaklah mereka menundukkan pandangan mereka dan memelihara kemaluan mereka dan jangan memperlihatkan perhiasan mereka." (An Nur : 30-31)

Rasulullah SAW bersabda yang bermaksud

"Pandangan mata itu panah yang beracun dari panah-panah iblis. Oleh karena itu barang siapa yang meninggalkan pandangan karena takut dari siksa Allah serta iman, maka ia akan memperoleh kemanisan iman dalam hatinya."

Berkata Nabi Isa a.s.

"Takutlah kamu sekalian pada pandangan karena sesungguhnya ia dapat menumbuhkan syahwat di dalam hati dan dapat menimbulkan fitnah (godaan) karena pandangan itu."

Nabi Sulaiman a.s berkata kepada puteranya:

"Hai anakku! Berjalanlah di belakang harimau dan ular-ular besar yang berwama hitam dan janganlah kamu berjalan di belakang seorang perempuan."
KELEBIHAN SEORANG WANITA


Kenapa aq posting hal ini? Karena peduli,,, cuma itu! Berbahagialah para wanita,karena telah diangkat harkatny di mata Islam.



Seorang wanita solehah adalah lebih baik daripada 70 orang wali,


Seorang wanita solehah adalah lebih baik daripada 70 lelaki soleh,



Seorang wanita yang jahat adalah lebih buruk daripada 1,000 lelaki yang jahat,



2 rakaat solat dari wanita yang hamil adalah lebih baik daripada 80 rakaat solat wanita yang tidak hamil,



Wanita yang memberi minum susu dada kepada anaknya akan dapat satu pahala daripada tiap-tiap titik susu yang diberikannya.



Wanita yang melayan dengan baik suami yang pulang ke rumah didalam keadaan letih akan mendapat pahala jihad.



Wanita yang habiskan malamnya dengan tidur yang tidak selesa kerana menjaga anaknya yang sakit akan mendapat pahala seperti membebaskan 20 orang hamba.



Wanita yang melihat suaminya dengan kasih sayang dan suami yang melihat isterinya dengan kasih sayang akan dipandang Allah dengan penuh rahmat.



Wanita yang menyebabkan suaminya keluar dan berjuang ke jalan Allah dan kemudian menjaga adab rumahtangganya akan masuk syurga 500 tahun lebih awal daripada suaminya, akan menjadi ketua 70,000 malaikat dan bidadari dan wanita itu akan dimandikan di dalam syurga, dan menunggu suaminya dengan menunggang kuda yang dibuat daripada yakut.



Wanita yang tidak cukup tidur pada malam hari kerana menjaga anak yang sakit akan diampunkan oleh Allah akan seluruh dosanya dan bila dia hiburkan hati anaknya Allah memberi 12 tahun pahala ibadat.



Wanita yang memerah susu binatang dengan "bismillah" akan didoakan oleh binatang itu dengan doa keberkatan.



Wanita yang menguli tepung gandum dengan "bismillah", Allah akan berkatkan rezekinya.



Wanita yang menyapu lantai dengan berzikir akan mendapat pahala seperti meyapu lantai di baitullah.



Wanita yang menjaga solat, puasa dan taat pada suami, Allah akan mengizinkannya untuk memasuki syurga dari mana-mana pintu yang dia suka.



Wanita yang hamil akan dapat pahala berpuasa pada sianghari.



Wanita yang hamil akan dapat pahala beribadat pada malam hari.



Wanita yang bersalin akan mendapat pahala 70 tahun solat dan puasa dan setiap kesakitan pada satu uratnya Allah mengurniakan satu pahala haji.



Sekiranya wanita mati dalam masa 40 hari selepas bersalin,dia akan dikira sebagai mati syahid.



Jika wanita melayan suami tanpa khianat akan mendapat pahala 12 tahun solat.



Jika wanita menyusui anaknya sampai cukup tempoh (2 tahun), maka malaikat-malaikat di langit akan khabarkan berita bahawa syurga wajib baginya.



Jika wanita memberi susu dadanya kepada anaknya yang menangis, Allah akan memberi pahala satu tahun solat dan puasa.



Jika wanita memicit suami tanpa disuruh akan mendapat pahala 7 tola emas dan jika wanita memicit suami bila disuruh akan mendapat pahala 7 tola perak.



Wanita yang meninggal dunia dengan keredhaan suaminya akan memasuki syurga.



Jika suami mengajarkan isterinya satu masalah akan mendapat pahala 80 tahun ibadat.



Semua orang akan dipanggil untuk melihat wajah Allah di akhirat, tetapi Allah akan datang sendiri kepada wanita yang memberati auratnya iaitu memakai purdah di dunia ini dengan istiqamah.

Artikel

Cinta itu tak bermusim
www.iLuvislam.com
oleh: Abi Ummi Ammu *





Bulan Rabiul Awal bulan indah penuh nostalgia bagi semua umat Islam. Tapi hanya bagi mereka yang merasai manisnya iman yang sebenar.

Perarakkan, selawat, ceramah, bacaan rawi dan makan-makan antara keraian umat ini dalam memperingati seorang kekasih yang sekian lama meningggalkan kita.

Anda punyai seorang kekasih, apakah yang pasti dilakukan agar cinta yang tersemi makin segar dan mekar indah? Saya percaya pasangan couple lebih memahami approach terbaik agar tasbih cinta makin rancak zikirnya.

Hal yang sama perlu kita fikirkan bila mengaku Rasulullah saw sebagai kekasih hati.


Cinta yang segar, cinta tanpa musim.

Seorang suami yang menyayangi isterinya secara bermusim, setahun sekali. Mampukah cinta sebegini dinobatkan sebagai cinta sejati?

Setahun sekali melafazkan ayat-ayat cinta.

Setahun sekali menurut segala kehendak si isteri.

Setahun sekali keluar melancong.

Semuanya digambarkan sehari dalam setahun.

Bagitu juga halnya dengan cinta kepada Rasulullah saw

Setahun sekali selawat dialunkan

Setahun sekali sunnah diamalkan

Setahun sekali .......

Adakah ini cinta sebenar?

Saya yakin sekiranya rumahtangga yang terbina dengan keindahan setahun sekali, ianya mungkin indah dipandang dari luar namun ibarat rumah yang dimamah anai-anai. Menanti sebuah keruntuhan.

Tuntasnya, cinta bermusim kepada Rasulullah saw seolah-olah cinta tanpa isi.





Tidak salah Rabiul Awal dijadikan medan penyebab mekarnya sayang Rasul, namun jadikan ianya anjakan untuk cinta itu terus menerus subur dalam dakapan jiwa nurani.


Berbalaskah sebuah cinta?

Mana mungkin sebuah perasaan kasih hanya daripada sebelah pihak. Mungkin sebab itu istilah Bahasa Melayunya ‘kasih sayang' lebih menjelaskan maksud yang dalam pengertiannya.

Cinta juga kasih dan sayang adalah kesan akibat daripada dua perasaan yang berhubungan. Mudah sekali melafaz kata-kata cinta, tapi untuk mendapat balasannya sesuatu yang masih belum kepastiannya.

Mana ada yang mengaku tak sayang kepada Rasulullah saw. Tapi yang banyaknya tidak lebih daripada sebuah lafaz. Mungkinkah cinta kita dengan Rasul saw masih bertepuk disebelah tangan?

Cinta sejati pastinya bersyarat. Ada bezanya antara cinta suami dan isteri, anak dan ibubapa bila dibandingkan dengan cinta kepada Rasulullah saw. Syaratnya lebih mudah namun pelaksanaanya memohon korban. Korban nafsu dan semangat mujahadah.


Syarat sebuah cinta

Tiga golongon yang mampu mengecapi kemanisan iman :

Allah dan Rasul lebih sayangi daripada segala-galanya
Tidak dia mengasihi seseorang kecuali semata-mata kerana Allah
Dia benci untuk kembali kepada kekufuran sebagaimana bencinya untuk dicampakkan ke jurang neraka.

(Mafhum Hadis)

Syaratnya cukup mudah. Sayang mesti lebih daripada yang lain. Sayang Allah dan Rasul lebih daripada sayang ibubapa, isteri, suami, anak-anak, harta, pangkat dan segala-galanya.

Sayang bukan sekadar lafaz, namun buktinya pada gerak laku seharian. Hidupkan sunnah nabi saw daripada sekecil-kecil perkara hinggalah yang terbesar.

Bukan hanya bersugi dan solat berjemaah, atau beeselawat maupun beramar maaruf. Sunnah nahi mungkar, berekonomi, berpolitik, bernegara, bermuamalat, hubungan antarabangsa, berkeluarga, berjiran, berjihad, ......

Tanda kasih sayang kepada Rasullullah saw juga ialah mengekang nafsu dalam perkara haram dan makruh. Juga wara' walaupun pada perkara yang halal.

Cinta tanpa rukun dan syarat pastinya cinta yang kudung.

Tidak pelik untuk mencintai, namun hebat bila dicintai.

Salam kasih dan sayang.

Lebaran??




Lihat Kartu Ucapan Lainnya
(KapanLagi.com)

Mengapa Babi Haram?

Mengapa Islam Mengharamkan Babi ?
Sebagai muslim sejak kecil kita telah dikenalkan tentang istilah halal atau haram. Kedua istilah tersebut dijelaskan dalam
Al Qur’an, yakni bahwa Halal diperuntukkan untuk segala sesuatu yang diperbolehkan dan apa-apa yang tak
diperbolehkan diistilahkan sebagai Haram. Al-Qur'an pula lah yang menggambarkan perbedaan antara keduanya.
Yang diharamkan antara lain segala macam darah. Anda akan sependapat bahwa analisis kimia dari darah
menunjukkan adanya kandungan yang tinggi dari uric acid (asam urat) yaitu suatu senyawa kimia yang bisa berbahaya
bagi kesehatan manusia. 
Penjelasan lanjut mengenai sifat beracun dari uric acid adalah bahwa dalam tubuh manusia, senyawa ini dikeluarkan
sebagai kotoran dan dalam kenyataannya kita diberitahu bahwa 98% dari uric acid dalam tubuh dikeluarkan dari dalam
darah oleh ginjal, dan dibuang keluar tubuh melalui air seni. 
Dalam Islam juga diajarkan tentang prosedur khusus dalam penyembelihan hewan. Tahukah anda apa hikmah dan
maknanya? Cara penyembelihan hewan dalam Islam adalah ketika menyebut nama Allah SWT, penyembelih membuat
irisan memotong urat nadi leher hewan, sembari membiarkan urat-urat dan organ-organ lainnya utuh. Dengan cara
seperti itu, akan menyebabkan kematian hewan karena kehabisan darah dari tubuh, bukan karena cedera pada organ
vitalnya. Sebab jika organ-organ, misalnya jantung,hati, atau otak rusak, hewan tersebut dapat meninggal seketika dan
darahnya akan menggumpal dalam urat-uratnya dan akhirnya mencemari daging. Hal tersebut mengakibatkan daging
hewan akan tercemar oleh uric acid, sehingga menjadikannya beracun. Hanya pada masa kini-lah, para ahli makanan
baru menyadari akan hal ini. 
Selanjutnya, mengapa para Muslim melarang pengkonsumsian daging babi, atau ham, atau makanan lainnya yang
terkait dengan babi? Sebenarnya, diluar dari larangan Al-Qur'an dalam pengkonsumsian babi, bacon; pada
kenyataannya dalam Bible juga yaitu pada Leviticus bab 11, ayat 8,mengenai babi, dikatakan, "Dari daging mereka (dari
"swine", nama lain buat "babi") janganlah kalian makan, dan dari bangkai mereka, janganlah kalian sentuh; mereka itu
kotor buatmu." 
Apakah pelarangan itu semata-mata karena babi kotor ? Ternyata tidak hanya itu. Karena kalau kita teliti lebih lanjut lagi,
apakah anda tahu kalau babi tidak dapat disembelih di leher karena mereka tidak memiliki leher sesuai dengan anatomi
alamiahnya? Muslim beranggapan kalau babi memang harus disembelih dan layak bagi konsumsi manusia, tentu Sang
Pencipta akan merancang hewan dengan memiliki leher. Jadi sangat sulit sekali untuk menyembelih babi sebagaimana
layaknya Muslim menyembelih hewan di lehernya yang memungkinkan semua darah keluar dengan sempurna. 
Namun diluar itu semua, kita yakin betul mengenai efek-efek berbahaya dari konsumsi babi dalam bentuk apapun, baik
itu pork chops, ham, atau bacon. Ilmu kedokteran mengetahui bahwa ada resiko besar atas banyak macam penyakit.
Babi diketahui sebagai inang dari banyak macam parasit dan penyakit berbahaya, termasuk sebagai inang
berkembangnya virus H5N1, virus flu burung yang sangat berbahaya, kemudian babi menularkannya kepada manusia.
Informasi lanjut yang berkenaan dengan kandungan uric acid dalam darah sangat penting untuk diperhatikan yaitu
bahwa sistem biokimia babi mengeluarkan hanya 2% dari seluruh kandungan uric acidnya, sedangkan 98% sisanya
tersimpan dalam tubuhnya. Jadi, memang babi sangat berbahaya untuk dikonsumsi manusia. 
Disarikan oleh Mulyorini Rahayuningsih bersumber dari Ibrahim Ali Ahmad

Daftar Phobia

Phobia Oh, Phobia!!!


Aku takut kucing,,, bener2 bisa stres lo dideketin kucing!
Tapi anehny aq suka hal2 berbau kucing,,, mlah katany mirip... ya enggaklah disamain ma kucing!!!

Nah,,,, termasuk takut ma pa nih?


Takut Air – Hydrophobia,
Takut Agama – Theologicophobia,
Takut Alat Kelamin – Kolpophobia,
Takut Aliran Udara – Aerophobia,
Takut Alkohol – Methyphobia,
Takut Alkohol – Potophobia,
Takut Amnesia – Amnesiphobia,
Takut Anggur – Oenophobia,
Takut Angin – Ancraophobia,
Takut Angka – Arithmophobia,
Takut Angka 13 – Triskaidekaphobia,
Takut Angka 8 – Octophobia,
Takut Anjing – Cynophobia,
Takut Anjing Laut – Lutraphobia,
Takut Anus – Rectophobia,
Takut Api – Arsonphobia,
Takut Api – Pyrophobia,
Takut Awan – Nephophobia,
Takut Ayam – Alektorophobia,
Takut Ayan – Hylephobia,
Takut Badut – Coulrophobia,
Takut Bahan Kimia - Chemophobia,
Takut Bangunan Tinggi – Batophobia,
Takut Banjir – Antlophobia,
Takut Bapak Tiri – Vitricophobia,
Takut Batu Nisan – Placophobia,
Takut Bau Badan – Bromidrosiphobia,
Takut Bau Bauan – Olfactophobia,
Takut Bau Busuk – Autodysomophobia,
Takut Bawa Mobil - Amaxophobia,
Takut Bawang Putih – Alliumphobia,
Takut Bayangan – Sciaphobia,
Takut Bebas – Eleutherophobia,
Takut Belanda – Dutchphobia,
Takut Benang – Linonophobia,
Takut Benda di Sebelah Kanan – Dextrophobia,
Takut Benda di Sebelah Kiri – Levophobia,
Takut Berantakan – Ataxophobia,
Takut Berbicara – Laliophobia,

Takut Berbicara dimuka umum - Glossophobia,
Takut Bercinta – Malaxophobia,
Takut Bercinta – Sarmassophobia,
Takut Berdosa – Hamartophobia,

Takut Berfikir – Phronemophobia,
Takut Berita Baik – Euphobia,
Takut Berjalan – Stasibasiphobia,
Takut Berjanji – Enissophobia,
Takut Berkotbah – Homilophobia,
Takut Berlarut – Apeirophobia,
Takut Bersenggama – Coitophobia,
Takut Bertanggung Jawab – Hypegiaphobia,
Takut Binatang – Zoophobia.
Takut Binatang Liar – Agrizoophobia,
Takut Binatang Melata – Herpetophobia,
Takut Bintang – Astrophobia,
Takut Bintang – Siderophobia,
Takut Bintang Berekor – Cometophobia,
Takut Bom Atom – Atomosophobia,
Takut Boneka – Pediophobia,
Takut Boneka Bersuara Perut – Automatonophobia,
Takut Bosan – Xerophobia,
Takut Botak – Phalacrophobia,
Takut Buang Air Besar – Rhypophobia,
Takut Buku – Bibliophobia,
Takut Bulan – Selenophobia,
Takut Bulu Ayam – Pteronophobia,
Takut Bunga – Anthophobia,
Takut Bunga Es – Pagophobia,
Takut Bungkuk – Kyphophobia,
Takut Burung – Ornithophobia,
Takut Buta – Scotomaphobia,
Takut Cabut Gigi – Odontophobia,
Takut Cacing – Helminthophobia,
Takut Cacing – Scoleciphobia,
Takut Cacing Pita – Taeniophobia,
Takut Cacing Pita Babi – Trichinophobia,
Takut Cahaya – Photophobia,
Takut Cahaya dari Utara – Auroraphobia,
Takut Caplak – Phthiriophobia,
Takut Cemburu – Zelophobia,
Takut Cermin – Catoptrophobia,
Takut Cina – Sinophobia,
Takut Corak Baru - Cainophobia
Takut Daerah Perbatasan – Claustrophobia,
Takut Daging – Carnophobia,
Takut Dagu – Geniophobia,
Takut Danau – Limnophobia,
Takut Darah – Hemaphobia,
Takut Debu – Amathophobia,
Takut Debu – Koniophobia,
Takut Demam – Febriphobia,
Takut Demam – Fibriophobia,
Takut Demo – Daemonophobia,
Takut dengan Seks – Erotophobia,
Takut Dewa – Zeusophobia,
Takut Di dalam Rumah – Oikophobia,
Takut Di Ejek – Katagelophobia,
Takut Di Hipnotis – Hynophobia,
Takut Di pandang – Opthalmophobia,
Takut Diabaikan – Athazagoraphobia,
Takut Dibatasi – Merinthophobia,
Takut Dibenci – Melophobia,
Takut Dicekik – Pnigophobia,
Takut Dicuri – Cleptophobia,
Takut Dihukum – Mastigophobia,
Takut Dihukum Berat – Rhabdophobia,
Takut Dikubur Sendirian – Taphephobia,
Takut Diluar Ruangan – Spacephobia,
Takut Dingin – Cheimaphobia,
Takut Dingin – Psychrophobia,
Takut Dinilai Negatif – Socialphobia,
Takut Diracun – Toxicophobia,
Takut Dirampok – Harpaxophobia,
Takut Disentuh – Aphenphosmphobia,
Takut Disentuh - Chiraptophobia,
Takut Disentuh – Haphephobia,
Takut Disuntik – Trypanophobia,
Takut Ditatap – Scopophobia,
Takut Ditertawakan – Catagelophobia,
Takut Ditinggal Sendiri – Eremophobia,
Takut Dokter Gigi – Dentophobia,
Takut Dubur – Proctophobia,
Takut Duduk – Cathisophobia,
Takut Duduk – Taasophobia,
Takut Duduk di Bawah – Kathisophobia,
Takut Emas – Aurophobia,
Takut Es Batu – Cryophobia,
Takut Fenomena Kosmis – Kosmikophobia,
Takut Filosofi – Philosophobia,
Takut Gagal – Atychiphobia,
Takut Gagap – Psellismophobia,
Takut Gatal – Acarophobia,
Takut Gatal – Pellagrophobia,
Takut Gedung Pertunjukan – Theatrophobia,
Takut Gelap – Achluophobia,
Takut Gelap – Lygophobia,
Takut Gelas – Hyelophobia,
Takut Gelombang – Kymophobia,
Takut Gembira – Cherophobia,
Takut Gerakan – Kinetophobia,
Takut Gereja – Ecclesiophobia,
Takut Getaran – Tremophobia,
Takut Gravitasi – Barophobia,
Takut Guntur – Ceraunophobia,
Takut Halloween – Samhainophobia,
Takut Hamil – Tocophobia,
Takut Hantu – Bogyphobia,
Takut Hantu – Phasmophobia,
Takut Hantu – Spectrophobia,
Takut Hujan – Ombrophobia,
Takut Hujan – Pluviophobia,
Takut Hukum – Dikephobia,
Takut Hukuman – Poinephobia,
Takut Hutan – Hylophobia,
Takut Hutan – Xylophobia,
Takut Hutan di Malam Hari – Nyctophobia,
Takut Ibu Tiri – Novercaphobia,
Takut Ide – Ideophobia,
Takut Ide Baru – Cenophobia,
Takut Ikan – Ichthyophobia,
Takut Inggris - Anglophobia,
Takut Insektisida – Entomophobia,
Takut Istilah Latin – Hellenologophobia,
Takut Jadi Gila – Lysssophobia,
Takut Jadi Homoseks – Homophobia,
Takut Jahudi – Judeophobia,
Takut Jalan – Ambulophobia,
Takut Jamur – Mycophobia,
Takut Jarum – Aichmophobia,
Takut Jatuh - Basiphobia
Takut Jatuh Cinta – Philophobia,
Takut Jelek – Cacophobia,
Takut Jembatan Penyeberangan – Gephydrophobia, Gephyrophobia
Takut Jenggot – Pogonophobia,
Takut Jenis Kelamin Berbeda – Heterophobia,
Takut Jepang – Japanophobia,
Takut Jerman – Germanophobia,
Takut Jerman – Teutophobia,
Takut Jomblo – Anuptaphobia,
Takut Jum’at ke 13 – Paraskavedekatriaphobia,
Takut Kabut – Homichlophobia,
Takut Kacang – Arachibutyrophobia,
Takut Kaget – Hormephobia,
Takut Kain Lap – Vestiphobia,
Takut Kain Satin – Satanophobia,
Takut Kalah – Kakorrhaphiophobia,
Takut Kanker - Carcinophobia,
Takut Kanker – Cancerophobia,
Takut Kata Kata – Logophobia,
Takut Kata Kata – Verbophobia,
Takut Kata Panjang – Hippopotomonstrosesquippedaliophobia,
Takut Kata yang Panjang – Sesquipedalophobia,
Takut Katak – Ranidaphobia,
Takut Kaya – Plutophobia,
Takut Ke Sekolah – Didaskaleinophobia,
Takut Kecelakaan – Dystychiphobia,
Takut Kedalaman – Bathophobia,
Takut Kedokter – Iatrophobia,
Takut Kegelapan – Myctophobia,
Takut Kegelapan – Scotophobia,
Takut Kejatuhan Benda – Atephobia,
Takut Kekacauan – Demophobia,
Takut Kelahiran – Parturiphobia,
Takut Kelainan Bentuk – Dysmorphophobia,
Takut Kelamin Wanita – Eurotophobia,
Takut Kemajuan – Prosophobia,
Takut Kembali ke Rumah – Nostophobia,
Takut Kembung – Anginophobia,
Takut Kencing – Urophobia,
Takut Keramaian – Agoraphobia,
Takut Kerang-Kerangan – Ostraconophobia,
Takut Kereta Api – Diderodromophobia,
Takut Keriput – Rhytiphobia,
Takut Kerja Berlebihan – Ponophobia,
Takut Kertas – Papyrophobia,
Takut Kesakitan – Agliophobia,

Takut Ketinggian – Altophobia, Hypsiphobia, Acrophobia
Takut Ketularan – Tapinophobia,
Takut Keturunan – Patroiophobia,
Takut Kezaliman – Tyrannophobia,
Takut Kilat – Brontophobia,
Takut Kodok – Bufonophobia,
Takut Komputer – Cyberphobia,
Takut Komputer – Logizomechanophobia,
Takut Kotor – Automysophobia,
Takut Kotoran – Myxophobia,
Takut Kriminal – Peccatophobia,
Takut Kristal – Crystallophobia,
Takut Kuburan – Coimetrophobia,
Takut Kucing – Ailurophobia,
Takut Kucing – Elurophobia,
Takut Kucing – Felinophobia,
Takut Kuda – Equinophobia,
Takut Kuda – Hippophobia,
Takut Kulit Binatang – Doraphobia,
Takut Kuman – Spermatophobia,
Takut Kunci - Chronomentrophobia,
Takut Kutu – Pediculophobia,
Takut Laba Laba – Arachnophobia,
Takut Laki Laki – Androphobia,
Takut Laki Laki – Arrhenophobia,
Takut Lampu Sorot – Selaphobia,
Takut Laut – Thalassophobia,
Takut Lawan Jenis – Sexophobia,
Takut Lebah – Apiphobia,
Takut Lecet – Amychophobia,
Takut Lelah – Kopophobia,
Takut Lembab – Hygrophobia,
Takut Lengket di Langit Mulut – Arachibutyrophobia,
Takut Listrik – Enochlophobia,
Takut Logam – Metallophobia,
Takut Lompat – Catapedaphobia,
Takut Luka – Dematophobia,
Takut Luka – Traumatophobia,
Takut Lumpuh – Poliosophobia,
Takut Lumpur – Blennophobia,
Takut Lutut - Genuphobia,
Takut Mabuk Udara – Aeronausiphobia,
Takut Makan – Phagophobia,
Takut Makan – Sitiophobia,
Takut Makanan - Cibophobia,
Takut Makanan – Sitophobia,
Takut Mal Praktek – Ergasiophobia,
Takut Malam – Noctiphobia,
Takut Maling – Scelerophobia,
Takut Mandek – Ankylophobia,
Takut Mandi - Ablutophobia,
Takut Marah – Angrophobia,
Takut Masak – Mageirocophobia,
Takut Mata Kabur – Diplophobia,
Takut Mata Mata – Ommatophobia,
Takut Matahari – Heliophobia,
Takut Matahari - Phengophobia,
Takut Mati – Necrophobia,
Takut Mati – Thantophobia,
Takut Melahirkan – Lockiophobia,
Takut Melahirkan – Maieusiophobia,
Takut Melarat - Peniaphobia
Takut Melihat Massa – Ochlophobia,
Takut Membelakangi – Dishabiliophobia,
Takut Membuat Keputusan – Decidophobia,
Takut Membuat Perubahan – Tropophobia,
Takut Membuka Satu Mata – Optophobia,
Takut Membusuk – Seplophobia,
Takut Menari - Chorophobia,
Takut Mencium – Philemaphobia,
Takut Mendengar Kata Tertentu – Onomatophobia,
Takut Menderita – Panthophobia,
Takut Menganggur – Domatophobia,
Takut Mengingat – Mnemophobia,
Takut Menikah – Gamophobia,
Takut Menjadi Sakit – Nosemaphobia,
Takut Menstruasi – Menophobia,
Takut Menua – Gerascophobia,
Takut Menulis di Papan – Scriptophobia,
Takut Menunggu Lama – Macrophobia,
Takut Menyeberang – Agyrophobia,
Takut Menyeberang Jalan – Dromophobia,
Takut Merasa Nyaman – Hedonophobia,
Takut Mertua – Pentheraphobia,
Takut Mertua – Soceraphobia,
Takut Mesin – Mechanophobia,
Takut Meteor – Meterorophobia,
Takut Mikroba – Bacillophobia,
Takut Mikroba – Microbiophobia,
Takut Milik – Orthophobia,
Takut Mimisan – Epistaxiophobia,
Takut Mimpi – Oneirophobia,
Takut Mimpi Basah – Oneirogmophobia,
Takut Minum Obat – Pharmacophobia,
Takut Minuman – Dipsophobia,
Takut Mitos – Mythophobia,
Takut Mobil – Motorphobia,
Takut Monster – Teratophobia,
Takut Mukanya Merah – Ereuthophobia,
Takut Mulut Kejang – Tetanophobia,
Takut Muntahan – Emetophobia,
Takut Naik Mobil – Ochophobia,
Takut Naik Pesawat – Aerophobia,
Takut Naik Pesawat – Aviophobia,
Takut Nama Nama – Namatophobia,
Takut Neraka – Hadephobia,
Takut Neraka – Stigiophobia,
Takut Ngaca – Eisoptrophobia,
Takut Ngaceng – Ithypallophobia,
Takut Ngebut – Tachophobia,
Takut Ngengat – Mottophobia,
Takut Noda – Rupophobia,
Takut Nomer – Numerophobia,
Takut Nyeri – Algophobia,
Takut Nyeri – Odynephobia,
Takut Obat Baru – Neopharmaphobia,
Takut Ombak – Cymophobia,
Takut Operasi – Tomophobia,
Takut Orang Asing – Xenophobia,
Takut Orang Botak – Peladophobia,
Takut Orang Buntung - Apotemnophobia,
Takut Orang Suci – Hagiophobia,
Takut Otot Gerak Sendiri – Ataxiophobia,
Takut Panas – Thermophobia,
Takut Parasit – Parasitophobia,
Takut Paus – Papaphobia,
Takut Pelecehan Seksual – Agraphobia,
Takut Pelecehan Seksual – Contreltophobia,
Takut Peluru – Ballistophobia,
Takut Pembicaraan Dinner – Deipnophobia,
Takut Pemerkosa – Virginitiphobia,
Takut Pendapat – Allodoxaphobia,
Takut Pendeta – Hierophobia,
Takut Pengemis – Hobophobia,
Takut Pengetahuan – Epistemphobia,
Takut Pengetahuan – Gnosiophobia,
Takut Penis – Phallophobia,
Takut Penis Berdiri – Medorthophobia,
Takut Penis Loyo – Medomalacuphobia,
Takut Penyakit – Pathophobia,
Takut Penyimpangan Seks – Paraphobia,
Takut Peralatan Listrik – Electrophobia,
Takut Perancis – Francophobia,
Takut Perjalanan – Hodophobia,
Takut Perkara Hukum – Liticaphobia,
Takut Perubahan – Metathesiophobia,
Takut Petir – Astrapophobia,
Takut Pikiran – Psychophobia,
Takut Pin – Balenephobia,
Takut Pin – Enetophobia,
Takut Pingsan – Ashenophobia,
Takut Pohon – Dendrophobia,
Takut Politikus – Politicophobia,
Takut Pria – Hominophobia,
Takut Puisi – Mertophobia,
Takut Pusaran Air – Dinophobia,
Takut Rabies – Hydrophobophobia,
Takut Rabies – Kynophobia,
Takut Racun – Iophobia,
Takut Racun - Toxiphobia
Takut Rambut – Chaetophobia,
Takut Rambut – Trichopathophobia,
Takut Rasa – Geumaphobia,
Takut Rayap – Isopterophobia,
Takut Reptil - Batrachophobia,
Takut Reptil – Herpetophobia,
Takut Ruang Kosong – Cenophobia,
Takut Ruangan – Koinoniphobia,
Takut Ruangan Kosong – Kenophobia,
Takut Rumah – Ecophobia,
Takut Rumah Sakit – Nosocomephobia,
Takut Rusia – Russophobia,
Takut Sakit Demam – Pyrexiophobia,
Takut Sakit Diabetes – Diabetophobia,
Takut Sakit Ginjal – Albuminurophobia,
Takut Sakit Jantung – Cardiophobia,
Takut Sakit Jiwa – Dementophobia,
Takut Sakit Jiwa – Maniaphobia,
Takut Sakit Kelamin – Cyprianophobia,
Takut Sakit Kolera - Cholerophobia,
Takut Sakit Kulit – Dermatophathophobia,
Takut Sakit Kusta – Leprophobia,
Takut Sakit Otak – Meningitiophobia,
Takut Sakit Syphilis – Syphilophobia,
Takut Sakit Syphillis – Luiphobia,
Takut Salib – Staurophobia,
Takut Salju – Chionophobia,
Takut Sama Gadis – Parthenophobia,
Takut Sapi Jantan – Taurophobia,
Takut Saudara – Syngenesophobia,
Takut Sayuran – Lachanophobia,
Takut Segala Sesuatu – Polyphobia,
Takut Segalanya – Panophobia,
Takut Sekitar Rumah – Eicophobia,
Takut Sekitar Rumah – Oikophobia,
Takut Sekolah – Scoionophobia,
Takut Seks – Genophobia,
Takut Semangat – Pneumatiphobia,
Takut Semut – Myrmecophobia,
Takut Sendiri – Isolophobia,
Takut Sendirian – Autophobia,
Takut Sendirian – Monophobia,
Takut Senjata Api – Hoplophobia,
Takut Senjata Nuklir – Nucleomituphobia,
Takut Sepeda – Cyclophobia,
Takut Serangga – Epistaxiophobia,
Takut Serangga – Insectophobia,
Takut Seruling – Aulophobia,
Takut Sesuatu dari Kiri – Sinistrophobia,
Takut Sesuatu yang Baru – Kainolophobia,
Takut Sesuatu yang Baru – Neophobia,
Takut Sesuatu yang Besar – Megalophobia,
Takut Sesuatu yang Kecil – Microphobia,
Takut Silau – Photoaugliaphobia,
Takut Simbol – Symbolophobia,
Takut Simetris – Symmetrophobia,
Takut Sinar X – Radiophobia,
Takut Situasi yang Menakutkan – Counterphobia,
Takut Skabies – Scabiophobia,
Takut Suara – Acousticophobia,
Takut Suara Keras – Ligyrophobia,
Takut Suara Telpon – Phonophobia,
Takut Subuh – Eosophobia,
Takut Sungai – Potamophobia,
Takut Surga – Ouranophobia,
Takut Surga – Uranophobia,
Takut Susah Be’ol – Coprastasophobia,
Takut Tabuhan – Spheksophobia,
Takut Tai – Coprophobia,
Takut Anak Anak – Pedophobia,
Takut Tali – Cnidophobia,
Takut Tambah Berat – Obesophobia, Pocrescophobia,
Takut Tanaman – Batonophobia,
Takut Tangga – Climacophobia,
Takut Tanggung Jawab – Paralipophobia,
Takut Tantangan – Heresyphobia,
Takut Tawon – Melissophobia,
Takut TBC – Phthisiophobia,
Takut TBC – Tuberculophobia,
Takut Tebing – Cremnophobia,
Takut Teknologi – Technophobia,
Takut Tekstur Tertentu – Textophobia,
Takut Telanjang – Gymnophobia,
Takut Telanjang – Nudophobia,
Takut Telpon – Telephophobia,
Takut Tempat Sempit – Stenophobia,
Takut Tempat Terbuka – Agoraphobia,
Takut Tempat Tertentu – Topophobia,
Takut Tempat Tertutup – Claustrophobia,
Takut Tempat Tinggi Terbuka – Aeroacrophobia,
Takut Terbahak – Geliophobia,
Takut Terbang – Pteromerhanophobia,
Takut Tergantung pada Orang – Soteriophobia,
Takut Terkontaminasi Debu – Misophobia,
Takut Terkunci – Cleisiophobia,
Takut Tidak Sempurna – Atelophobia,
Takut Tidak Simetris – Asymmetriphobia,
Takut Tidur – Clinophobia,
Takut Tidur – Somniphobia,
Takut Tikus – Murophobia,
Takut Tikus – Suriphobia,
Takut Tikus Besar – Zemmiphobia,
Takut Tornado – Lilapsophobia,
Takut Tuhan – Theophobia,
Takut Tulisan Tangan – Graphophobia,
Takut Tuma – Verminophobia,
Takut Uang - Chrematophobia,
Takut Ujian – Tertaphobia,
Takut Ular – Ophidiophobia,
Takut Ular – Snakephobia,
Takut Upacara Seremonial – Teleophobia,
Takut Vaksinasi – Vaccinophobia,
Takut Vertigo – Illyngophobia,
Takut Waktu - Chronophobia,
Takut Wangi-Wangian – Osphesiophobia,
Takut Wanita – Gynephobia,
Takut Wanita Cantik – Caligynephobia,
Takut Wanita Cantik – Venustraphobia,
Takut Wanita Sihir – Vitricophobia,
Takut Warga – Anthropophobia,
Takut Warna - Chromatophobia,
Takut Warna Hitam – Melanophobia,
Takut Warna Kuning – Xanthophobia,
Takut Warna Putih – Leukophobia,
Takut Warna Ungu – Porphyrophobia,
Takut Wayang – Pupaphobia.

Dll.

Dikumpulkan oleh : Isywara Mahendratto


Thx 4 Arz yg dah kasih inspirasi bwt cari daftar phobia...


yey, aq jg dah nemuin, kan??

Gagal Kirim

Hidup Sehat dengan Lingkungan Sehat

Oleh : Ratna Amalia Solikhah


Hidup sehat menjadi dambaan setiap orang. Dengan kondisi yang sehat, aktivitas seperti belajar, bekerja, berbuat sesuatu untuk keluarga, masyarakat bahkan bangsa akan dapat kita wujudkan. Namun, sayangnya kemiskinan seringkali memaksa hidup dalam lingkungan yang tidak sehat. Rumah petak, fasilitas air bersih dan MCK yang tidak layak. Tidak hanya itu, sampah juga banyak bertebaran dimana-mana, jalan-jalan becek dan saluran air kotor, macet atau bahkan tidak ada. Kemiskinan di perkotaan diperparah dengan ketidakpedulian masyarakat terhadap kebersihan. Di balik persoalan ini kita sebenarnya dapat belajar bahwa pola hidup dan lingkungan yang sehat akan dapat menekan dampak-dampak negatif tersebut.

Untuk mewujudkan pola hidup dan lingkungan yang sehat di negara kita bisa dibilang cukup susah dan mungkin akan memakan waktu yang cukup lama. Kita tahu bahwa di berbagai media elektronik maupun cetak acap kali terdengar berita tentang suatu penyakit yang mewabah di berbagai daerah. Masalah ini tak kunjung selesai, padahal visi Indonesia Sehat 2010 sudah dicanangkan sejak lama. Hal ini tentunya menimbulkan keprihatinan dari berbagai kalangan. Tak ayal lagi, ketika kita berbicara tentang kesehatan diri kita ada satu aspek penting yang tidak boleh dilupakan yaitu lingkungan. Mengapa lingkungan? Ini dikarenakan kondisi suatu lingkungan akan sangat berpengaruh terhadap orang-orang yang tinggal di lingkungan tersebut. Termasuk kebersihan suatu lingkungan akan mempengaruhi kesehatan warga penghuni lingkungan tersebut.

Kita tak perlu bertanya apakah pemerintah telah mengupayakan perbaikan kesehatan secara menyeluruh. Namun, seharusnya kita bertanya pada diri kita sendiri. Sudahkah kita menciptakan lingkungan yang sehat untuk kita nikmati? Kita ambil contoh kasus yang kerap terjadi di Indonesia untuk membuktikan peran masyarakat dalam menggalakkan hidup sehat melalui lingkungan sehat. Dari data yang diambil oleh pihak Depkes beberapa waktu lalu, penduduk pedesaan yang menggunakan air bersih baru mencapai 67,3%. Dari angka tersebut hanya separuhnya (51,4%) yang memenuhi syarat bakteriologis. Sedangkan penduduk yang menggunakan jamban sehat (WC) hanya 54%. Kita akan terkejut, manakala menyadari bahwa kenyataan ini tidak hanya dijumpai di pedesaan. Bahkan penduduk kota yang tinggal di daerah pinggiran kebanyakan belum menerapkan sanitasi yang baik. Itulah sebabnya penyakit diare sebagai salah satu penyakit yang ditularkan melalui air masih merupakan masalah kesehatan masyarakat dengan angka kesakitan 374 per 1000 penduduk. Selain itu diare merupakan penyebab kematian nomor 2 pada balita dan nomor 3 bagi bayi, serta nomor 5 bagi semua umur.

Apa yang dipaparkan di atas baru satu dari sekian banyak masalah yang melanda negeri ini. Masih jelas di ingatan kita, tahun 2005 menjadi tahun yang begitu ramai terdengar kasus flu burung atau avian flu. Hal ini menjadi pukulan berat bagi industri pariwisata kita, karena beberapa negara melarang warganya untuk berkunjung ke Indonesia. Sebenarnya jika kita mau berpikir sejenak dan mulai membenahi masalah ini, kita dapat memulainya dari menganalisa masalah utama kasus tersebut. Dan sudah jelas, dalam kasus ini masalah utama yang kita hadapi adalah lingkungan yang tidak sehat.

Tren hidup sehat yang sedang booming di Indonesia belum mempunyai pandangan yang terarah. Kita punya visi, tapi agaknya susah bagi kita untuk menemukan tips atau solusi yang tepat untuk hidup sehat. Akhir-akhir ini banyak bermunculan kiat-kiat hidup sehat, seperti rajin berolahraga, diet makanan fast food, dan masih banyak lainnya. Tapi kita melupakan satu hal, bila kita ingin sehat maka mulailah dari tempat kita tinggal! Sehat, tidak hanya dalam diri kita. Sehat adalah keseluruhan dari diri kita maupun yang berhubungan dengan kita, yaitu lingkungan.

Dilihat dari intensitas masyarakat dalam berinteraksi dengan lingkungan masih banyak masalah yang harus segera diberi perhatian secara khusus. Pada umumnya masyarakat, terutama yang hidup di daerah pedesaan, belum paham bahwa masalah–masalah lingkungan di sekitarnya membawa dampak buruk terhadap kesehatan mereka. Faktor pendidikan memang akan sangat berpengaruh terhadap kesadaran masyarakat untuk memulai hidup sehat dengan menciptakan lingkungan yang mendukung. Dari sinilah kita menyadari bahwa penggalakan penyuluhan lingkungan sehat sangat diperlukan. Tentunya untuk mewujudkan hal ini diharapkan semua pihak dapat berpartisipasi aktif guna melancarkan kegiatan tersebut.

Di tengah kefakiran dalam hal ilmu keselarasan dengan alam, kita diharuskan untuk meyesuaikan diri dengan perkembangan yang tak bisa kita hindari. Tata ruang dalam suatu lingkup masyarakat harus dibenahi. Dan kembali kita ambil contoh masyarakat pedesaan yang pada umumnya memiliki hewan ternak yang dipelihara di sekitar rumahnya. Akibat kurangnya pengetahuan mereka mengenai kesehatan lingkungan mereka membangun tempat tinggal bagi ternaknya di sekitar rumah mereka tanpa memperhitungkan jarak rumah dan kandang (baca : tempat tinggal ternak; bahasa Jawa). Selain itu, faktor kebersihan tempat hewan ternak itu dipelihara juga kurang diperhatikan. Misalnya saja, kita tahu bahwa flu burung banyak disebabkan setelah penderita mengadakan kontak dengan unggas yang sakit. Namun, muncul kemungkinan tanpa kontak langsung, seperti melalui udara yang terhirup, virus berbahaya ini atau penyakit lainnya yang diderita oleh ternak dapat menyerang manusia.

Lain halnya dengan kasus diare. Dalam hal ini sanitasi amat berperan penting untuk meraih tujuan hidup sehat melalui ligkungan yang sehat. Sanitasi yang baik harus dibuat dengan beberapa kriteria pokok yang sulit untuk ditawar-tawar lagi. Untuk itu kita perlu mempertimbangkan konsep WELLNESS yang dikemukakan Dr. Jonathan, MD. W atau water (air) dan E atau Environment (lingkungan), saling berkaitan satu sama lain. Sehingga ketika kita berbicara lingkungan sehat, terutama tentang sanitasi, kita juga harus memeperhatikan aspek air yang juga merupakan unsur pokok dalam sanitasi.

Dari masalah yang sering dihadapi di daerah pedesaan akibat rendahnya pengetahuan tentang lingkungan sehat kita beralih menuju masalah masyarakat perkotaan. Seiring dengan meningkatnya era industrialisasi, pengembangan kota-kota besar mengharuskan penduduk kota berhadapan dengan masalah polusi lingkungan. Peningkatan polusi kendaraan bermotor dan pencemaran lingkungan akibat limbah rumah tangga ini tentu saja mengganggu keseimbangan alam. Hal ini masih ditambah sempitnya lahan yang membuat sampah menggunung dan menyebabkan pencemaran tanah yang tentu saja akan berpengaruh terhadap sanitasi. Sekarang tinggal bagaimana kita menyikapi hal ini. Peran pemuka masyarakat sangat dibutuhkan terutama dalam memberi contoh menciptakan lingkungan sehat kepada masyarakat. Dari pengalaman yang sudah ada, penyakit baru muncul akibat mutasi biologis virus maupun bakteri di lingkungan yang tidak sehat. Perubahan lingkungan juga menyebabkan penyakit lama muncul kembali dan mengganas. Penyakit yang diderita masyarakat tersebut sangat erat kaitannya dengan kondisi kesehatan lingkungan, perilaku yang tidak kondusif, pencemaran lingkungan, serta faktor penentu lainnya. Itulah alasan utama, mengapa kita harus memulai hidup sehat dengan menciptakan lingkungan sehat untuk diri kita dan orang di sekitar kita.

Sebagai tahap awal pola hidup dan lingkungan sehat dapat kita terapkan mulai dari lingkup masyarakat terkecil, yaitu keluarga. Dari satu keluarga ke keluarga lain, saling berinteraksi dan menyebarkan ilmu mengenai lingkungan sehat yang akan membawa dampak baik bagi kelangsungan hidup manusia. Dari satu keluarga yang kemudian berkembang menjadi lingkup yang lebih luas lagi hingga akhirnya satu kota terbiasa untuk hidup di lingkungan yang sehat. Kemudian ketika hal ini sudah menjadi isu local yang banyak diperbincangkan diharapkan hal ini dapat memotivasi daerah tetangga untuk menerapkannya pula, kemudian menyebarluas hingga menjadi tujuan bersama. Jadi, tunggu apa lagi? Mulailah hidup sehat dengan menciptakan lingkungan yang kondusif sekarang juga!